Headline

Kelanjutan Inmendagri dan SE Gubernur Bali, Kabag Ops Polresta Denpasar Mulai Sasar Toko Non Esensial

×

Kelanjutan Inmendagri dan SE Gubernur Bali, Kabag Ops Polresta Denpasar Mulai Sasar Toko Non Esensial

Sebarkan artikel ini

Denpasar.Bali.Faktapers.Id –  Tindak lanjut Inmendagri No 15/th 2021 PPKM Darurat adanya Corona Virus Disease 2019 Jawa dan Bali dan SE Gubenur Bali No 10 Tahun 2021 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum (Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 dalam Tatanan Kehidupan Era Baru)

Tujuan kegiatan tersebut, dalam rangka mengecek dan mengambil tindakan hukum atas pelanggaran Inmendagri dan SE Gubernur Bali No. 10 tahun 2021, terkait pelaksanaan PPKM Darurat di wilkum Polresta Denpasar untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 Jumat, 16 Juli 2021, pukul 08.30 s/d 16.00 wita.

Kegiatan patroli serentak Polda Bali sekaligus ditindak lanjuti 8 Polsek jajaran Polresta Denpasar. Selanjutnya masing-masing Kapolsek dan Forkompincam mengkoordinir kegiatan. Polsek Denpasar Barat, Polsek Kuta Utara, Polsek Denpasar Timur, Polsek Denpasar Selatan, Polsek Benoa, Polsek Kuta, Polsek Bandara Ngurah Rai, Polsek Kuta Selatan melibatkan Dishub, Sat PP, TNI/Polri dan Kejaksaan serta Pecalang mengecek kegiatan usaha non esensial dan esensial diantaranya Keuangan dan Perbankan, Pasar Modal,Teknologi Informasi dan Komunikas, Perhotelan non penanganan karantina Covid 19, Toko emas, Henphone.

Kawasan yang disasar tim gabungan Polresta Denpasar dipimpin oleh Kasat Sabara Polresta Denpasar Kompol I Gst Sudara, SH,MH dimulai dari jalan Gunung Sanghyang, Gunung Agung ,Mahendradatta,Gunung Soputan,Imam Bonjol ,Sanset Road ,Dewi Sri ,Patih Jelantik,Raya Legian, Sriwijaya, Nakula, Ekalawiya,Raya Kuta ,Buana Raya,Padang Sambian ,Kembali ke Mako Polresta Denpasar.

Kabag Ops Polresta Denpasar Kompol I Made Uder S.Md., S.H.,M.Ag, seijin Kapolresta Kombespol Jansen Avitus Panjaitan, dikonfirmasi usai dalam kegiatan tersebut memaparkan, pentingnya masyarakat diberikan pemahaman dalam penerapan PPKM Darurat ini, mengingat Corona Virus Disease 2019 masih meningkat di Bali. Hal ini diterapkan secara humanis sehingga masyarakat dapat mengerti pentingnya arti kesehatan dalam diri sendiri maupun Bali yang hidup di Pariwisata.

“Corona Virus Disease 2019 khusus di Bali masih ada peningkatan, jadi PPKM ini diterapkan baik dalam kegiatan mobilitas masyarakat sehingga Bali dalam menuju Tatanan Kehidupan Era Baru terbebas. Tadi kita edukasi yang humanis kepada para pemilik-pemilik toko jadi hal ini dapat diterima. Astungkara nanti ini cepat berlalu sehingga masyarakat Bali bisa kembali beraktifitas dengan normal. Ayo masyarakat jaga imun tubuh, jangan bepergian bila tidak penting sekali. Tetap ikuti prokes mulai dari penggunaan masker, maupun pembersihan dalam diri. Mari berdoa bersama sehingga virus ini tidak timbul dalam diri kita yang sudah sehat,” jelas Karendal Ops Kompol Made Uder. Des

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *