Headline

Diusia 70 Kakek Wirna Asal Nusa Semangat 45 Mengarungi Samudara, Sayang Bingung Ditengah laut

313
×

Diusia 70 Kakek Wirna Asal Nusa Semangat 45 Mengarungi Samudara, Sayang Bingung Ditengah laut

Sebarkan artikel ini

Karangasem.Bali.Faktaper.id – Informasi adanya nelayan terdampar di Pantai Yeh Malet, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis Kabupaten Karangasem.

Kendati kondisi selamat dan sehat, namun agak linglung karena kedinginan akibat lama ditengah laut terapung karena sampan yang digunakan saat melaut mencari ikan tidak menentu arah, disamping itu cuaca buruk.

Nelayan I Ketut Wirna(70) Desa Kutampi Kaler, Kecamatan Nusa Penida – Klungkung. Korban Selasa, 3 Agustus 2021 pukul 04.00 wita pergi melaut seorang diri, sesampainya ditengah laut terjadi cuaca buruk hujan lebat dan kabut tebal sehingga korban tidak mengetahui arah pulang ke Nusa Penida, kemudian pukul. 07.30 Wita Kakek Wirna samar-samar baru melihat daratan setelah didekati ternyata Pulau Bali yang dikira Pulau Nusa Penida.

Melihat adanya nelayan kebingungan arah, nelayan I Wayan Lanus asal Desa Antiga Kelod,Manggis kemudian mendekati dan mengarahkan kakek tersebut menepi kepinggiran pantai setempat.

Selanjutnya saksi melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kepolisian Karangasem dan serta menghubungi keluarga korban atas nama I Wayan Kerta Runia yang tinggal di Desa Padangbai, Kecamatan Manggis.

Korban ditawari untuk cek kesehatan di Puskesmas namun menolak dan menyatakan kondisinya dalam keadaan sehat.

Kasat Polairud Karangasem, AKP IB Suteja yang menerima informasi tersebut sangat prihatin kepada Kakek Wirna, selain kondisi nelayan sudah tua juga nekat diusia lanjut masih memiliki semangat 45 berjuang mengarungi samudra sebagi pelaut hanya untuk sesuap nasi.

Kepada awak media Faktapers.id, Kasat AKP Bagus Suteja seijin Kapolres menerangkan ada laporan dari nelayan pukul 08.30 wita, melihat seseorang tak dikenal ditengah laut sedang bingung mencari arah kedaratan, kemudian digiring ketepian ternyata yang bersangkutan dari pulau Nusa Penida.

“Kami lakukan komonikasi saat korban sudah diajak beristirahat oleh Wayan Lanus dan tadi sudah kita hubungkan kekeluarga yang ada di Padangbai bahwa keluarganya terdampar disini karena bingung mencari arah pulang,” jelas AKP Suteja.

Sementara Kakek Wirna saat ini telah dijemput oleh pihak keluarga dan selanjutnya diajak ke Padangbai untuk beristirahat sambil menunggu waktu untuk berangkat ke Nusa Penida dengan menggunakan fast boat, sedangkan jukung/perahu milik korban akan dibawa oleh keponakan korban. Des

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *