Singaraja.Bali.Faktapers.id – Made Rimbawa (57) pensiunan PDAM Buleleng meninggal di depan Lobi kantornya sendiri.
Peristiwa mengagetkan Satpam yang piket malam, baru diketahui Minggu (12/9) sekira pukul 18.00 Wita. Rimbawa dulu merupakan karyawan yang bekerja dibidang Perencana Teknik PDAM Buleleng, sejak muda hingga pensiun 2 tahun lalu dirinya enggan pulang kekampung halaman di Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt, pasalnya korban termasuk orang kurang mampu dan tanpa memiliki istri.
Sejak diangkat sebagai pegawai tetap dan pensiun 2 tahun lalu, dirinya lebih memilih tinggal di kantor PDAM dan tidur bak setara dengan kerja Satpam yang ikut menjaga kantor tersebut kendati hanya menikmati gaji pensiun.
Rimbawa meninggal di depan lobi PDAM, bahkan sejak muda tidur di kantor PDAM. Pria yang senang minum alkhol saat meninggal tanpa ada mengetahui diduga tidur seperti biasa. Namun ketika Satpam nyalakan lampu dan korban di bangunkan tubuhnya sudah kaku.
Kemungkinan keseringan meneguk alkohol diduga prustasi, selain tidak punya istri, juga sering mengeluh sakit pada jantung belakangan ini. Salah satu karyawan yang tak ingin disebut namanya berhasil dikorek keteranganya menuturkan,
“Ya betul pak Rimbawa meninggal depan kantor. Persis kejadian meninggalnya jam berapa belum ada yang mengetahui, tetapi kemarin masih sempat ajak bicara dan sehat, tadi kantor kebetulan libur. Korban diduga tidur lelap tahu- tahu setelah dibangunkan sudah kaku. Kalau masalah tidur keseharian korban betul dikantor PDAM pàginya pergi malam datang. Korban lebih senang tinggal karena mungkin tidak punya istri dan tergolong kurang mampu,baru hanya itu kami tau. Besar kemungkinan sakit jantungnya kumat, Informasi jenasah korban sudah dibawa ke Lokapaksa, cobak koordinasi dengan pak Dirut”, ujarnya.
Sementara Dirut PDAM Buleleng Made Lestariana masih belum memberikan keterangan , namun infomasi PDAM telah melaporkan peristiwa tersebut ke pihak berwajib. Des
