Jakarta, Faktapers.id -Selama periode Oktober hingga 10 November 2021, ratusan PMKS terjakau operasi di wilayah Jakarta Pusat.
Ka.Sie Rehabilitasi Sudin Sosial Jakarta Pusat, Hendry mengatakan, selama satu bulan lebih telah melakukan pemantauan dan penjakauan terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di wilayah Jakarta Pusat.
” Dari Periode Oktober hingga 10 November 2021, sebanyak 125 PMKS yang telah dijangkau oleh petugas,” kata Hendry di ruang kerjanya, Kamis (11/11/2021).
Sesuai data pemantauan dan penjakauan ada 125 PMKS yang terjakau. Terdiri gelandangan 26 orang, pemulung 14 orang, pengemis 2 orang, orang dengan masalah kejiwaan (ODMK) atau psykotik 3 orang, pengamen 16 orang, anak terlantar 6 orang, manusia silver 4 orang, pedagang 6 prang, orang terlantar 15 orang, non PMKS 7 orang, dan anak PMKS 10 orang, ungkapnya.
Ia Menjelaskan, hasil penjakauan para PMKS tersebut dibawa kesejumlah panti sosial di Jakarta. Di anataranya Panti Sosial Bina Insan Bangun Jaya Kedoya, Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1e3w untuk diberi pembinaan.
Para PMKS sebelum dirujuk ke panti, kita lakukan pendataan terlebih dahulu dan di assesment sesuai kategori. Setiap melakukan penjakauan terhadap PMKS pihaknya berkolaborasi dengan Satpol PP dan Sudin Perhubunga, tambahnya.
” Kita akan terus melakukan pemantauan dan penjakauan, supaya Jakarta Pusat clean and clear dari PMKS,” tandasnya.Tajuli