Jakarta, Faktapers.id – Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) menargetkan sebanyak 70 ribu masyarakat mendapatkan Vaksinasi Booster selama dua minggu, dalam pelaksanaan Vaksinasi yang bekerja sama Walubi dengan TNI.
Vaksinasi booster dengan dengan sasaran sebanyak 5 ribu orang per hari, selama dua minggu, berlangsung di Jakarta International (JI) Expo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Wakil Sekjen DPP Walubi Romo Asun menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi booster yang diselenggarakan Walubi dan TNI ini, digelar pada 18-29 Januari 2022, dengan penggunaan vaksin jenis Pfizer.
“Jadi perharinya sebanyak 5 ribu orang bisa melaksanakan vaksinasi disini. Target kami selama 2 minggu sebanyak 70 ribu warga masyarakat bisa di Vaksin,” kata Romo Asun, saat ditemui di JI Expo, Jakarta Pusat, Selasa (25/01/2022).
Wakil Sekjen DPP Walubi menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi ini dibuka mulai pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB, dimana pelaksanaan vaksinasi booster dari Walubi ini, tak lain untuk membantu membantu program pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, terbebas dari Covid-19.
“Kalau semua masyarakat khususnya di wilayah DKI Jakarta sudah semua mendapatkan vaksin booster, tentunya akan terbentuk hard immunity dan memberikan suatu kekebalan sehingga tidak mudah terpapar Covid-19,” jelasnya.
Lanjutnya, dengan demikian tentunya masyarakat semua akan kuat, sehingga ekonomi pun akan kembali lagi mengeliat dan aktivitas masyarakat bisa berjalan dengan lancar itu yang kita harapkan, ujarnya.
Romo Asun juga menambahkan, masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi booster ini, dengan syarat usia 18 tahun keatas, kemudian sudah memiliki tiket vaksin dari pedulilindungi, setelah diperiksa dilakukan tensi, sceening, dan di barulah di vaksin.
“Vaksin ini terbuka untuk umum. Siapa pun yang mau datang, pastinya kita layani yang sudah memiliki tiket vaksin ketiga, serta jarak minimal enam bulan dari vaksin dosis kedua,” jelasnya.
Ia menambahkan, dengan adanya vaksinasi booster ini tanggapan masyarakat sangat senang, karena tempat yang kita siapkan ini sebanyak empat ruang besar yang dapat menampung masyarakat cukup banyak. Tentunya protokol kesehatan tetap kita utamakan. */Kornel