Headline

Apes Pemancing di Keramba Gerokgak Bali Meninggal Tersambar Petir

333
×

Apes Pemancing di Keramba Gerokgak Bali Meninggal Tersambar Petir

Sebarkan artikel ini

Singaraja, Faktapers.id- Kaget warga Desa Sumberkelampok kecamatan Gerokgak Buleleng, saat warag beraktivitas di Keramba apung milik PT. Disty Kumala Bahari disambar petir.

Identitas korban bernama I Komang Sirwa Astawa asal Banjar Dinas Pengajaran, Desa Berangbang, Negara Bali yang sedang aktivitas memancing di keramba apung tersebut. Peristiwa mengagetkan Senin (11/1) sekira pukul 13.00 wita, korba Astawa langsung tepar meninggal ditempat.

Diketahui, kawasan Gerokgak emang di kepung hujan deras dan petir menyambar-nyambar.

Kejadian berawal,saksi Ketut Karang Umabra Yasa(38), yang juga rekan korban sesama pemancing di keramba tiba-tiba ada petir menyambar korban sampai terbakar.

Melihat musibah tersebut Ketut Karang langsung memohon bantuan kepada nelayan setempat untuk menghubungi juga anggota Pol Airud Pokres Buleleng yang bertugas dekat TKP

Korban kemudian dievakuasi dengan para saksi unruk dibawa ke darat kendati tubuhnya sudah terbakar dan meninggal ditempat namun tetap dirujuk ke Puskesmas 2 Gerokgak dan korban kembali dibawa kerumah duka

Sisi lain Kades Sumberklampok, Wayan Sawitra Yasa sedikit menyesalkan, karena hujan telah terjadi mestinya nelayan meniadakan aktivitasnya di laut,

“Karena ini musibah alam kita mengharapkan untuk warga waspada situasi hujan yang sering lebat dan petir sangat menakutkan agar tidak ada aktivitas di kebun maupun mancing ke laut karena sangat membahayakan keselamatan,”ujar Sawitra.

Diketahui, pura Segara Rupek juga tersambar petir namun pihaknya akan melaksanakan upacara pemelapasan dan pecaruan di sekitar pura,

“Mudah-mudahan ini tidak ada lagi musibah seperti kemarin dipura, yang tersambar petir namun kita akan melaksanakan upacara ngulap ngambe mecaru serta ngaturang Guru piduka di prahayangan Pura Segara Rupek, atas kejadian ini semoga swmua menemukan keselamatan di jagat raya ini,”tandas Sawitra Yasa. ds

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *