Gowa, Faktapers.id —-Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni membuka secara resmi pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Ke-44 Tingkat Kabupaten Gowa di Lapangan Desa Pattallikang, Kecamatan Manuju, Senin (14/2/2022).
Abd Rauf Malaganni yang mewakili Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan bahwa pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Gowa yang akan dilaksanakan dari tanggal 14 hingga 18 Februari 2022 mendatang ini sebagai upaya pemerintah untuk membentuk generasi muda Qur’ani.
“Pelaksanaan MTQ pada kesempatan ini merupakan salah satu bentuk pembinaan generasi muda Islam yang mengarah pada pengembangan kompetensi sumber daya manusia yang berbasis Al Qur’an,” ungkapnya.
Olehnya itu, dirinya menyebutkan bahwa, pelaksanaan MTQ bukan hanya sekedar perlombaan Tilawatil Qur’an semata. Namun yang terpenting menurutnya adalah bagaimana nilai-nilai ajaran Islam yang ada dalam Al Qur’an.
“Sehingga penghayatan pendalaman dan aplikasinya diharapkan melahirkan sumber daya manusia yang memiliki akhlak yang baik dan berkarakter Indonesia,” ungkapnya.
Selain itu, dirinya juga menjelaskan bahwa maksud dan tujuan MTQ ini adalah untuk membumikan Al Quran di tengah-tengah masyarakat sehingga harapan dan sasaran semua dapat tercapai yakni masyarakat yang cerdas, terampil, memiliki disiplin ilmu yang dapat menjadi teladan yang baik bagi masyarakat sekitarnya.
“Disamping itu pula, melalui MTQ ini, tentunya diharapkan lahir para qari/qariah, hafidz/hafidzah, murattil/murattilah, mufassir/mufassirah dan lain-lain sebagainya,” ucapnya.
Olehnya itu, dirinya juga berharap kegiatan MTQ ini dapat menghasilkan juara-juara yang akan mengangkat harkat dan martabat Kabupaten Gowa guna persiapan MTQTingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang akan datang di Kabupaten Bone pada bulan Mei 2022 mendatang.
Pada kesempatan kali ini, Kr. Kio sapaan Wakil Bupati Gowa juga mengajak seluruh peserta dan masyarakat sekitar agar tetap disiplin menerapkan protokol selama pelaksanaan MTQ maupun di kehidupan sehari-hari.
“Saya juga mengajak kita semua untuk ikut vaksinasi. Karena untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 hanya ada dua yang bisa kita lakukan, yaitu disiplin menerapkan protokol kesehatan dan ikut vaksinasi,” tambahnya.
Sementara itu, mewakili Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf (Penaiszawa) Kanwil Kemenag Sulsel, Kaswad Sartono menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan MTQ ini. Menurutnya, ini bagaimana dari upaya pemerintah untuk mensyiarkan Al-Qur’an.
“MTQ Ke-44 adalah sesungguhnya tidak bisa dilepaskan dari upaya pemerintah dan masyarakat untuk satu kesatuan bahu membahu untuk mewujudkan generasi Qur’an dan mewujudkan masyarakat yang senantiasa mencintai dan memahami nilai-nilai Al-Qur’an sekaligus apa yang terkandung dalam Sunnah Rasulullah Saw,” ungkapnya.
Dirinya juga berharap melalui MTQ ini dapat melahirkan qari/qariah, hafidz/hafidzah, murattil/murattilah, mufassir/mufassirah yang berprestasi sehingga yang nanti bisa mewakili Kabupaten Gowa ajang MTQ Tingkat Provinsi maupun tingkat nasional yang akan datang.
“Saya yakin dan percaya dengan kekuatan Kabupaten Gowa dan dukungan Bapak Bupati Gowa dan Wakil Bupati Gowa serta seluruh komponen, insya Allah Gowa kedepan dapat melahirkan qari/qariah, hafidz/hafidzah, murattil/murattilah, mufassir/mufassirah yang berkualitas,” harapnya.
MTQ Ke-44 ini diikuti 18 kecamatan se Kabupaten Gowa dengan jumlah peserta 374 yang mengikuti 23 cabang lomba. Kegiatan ini turut dihadiri Forkopimda Kabupaten Gowa, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gowa, Kamsina serta para Pimpinan SKPD dan Camat Se-Kabupaten Gowa.*/Kartia