Jakarta, Faktapers.id – Ratusan warga Kampung Rawa, Johar Baru, Jakarta Pusat sangat antusias mengikuti pelayanan kesehatan Posyandu yang digelar di RPTRA Rawa Indah. Warga yang terdiri dari emak-emak rela antri untuk menimbang dan memeriksa kesehatan bayinya (Balita).
Lurah Kampung Rawa, Ferry Zahrudin mengatakan, kegiatan posyandu sebenar rutin kita laksanakan, namun semenjak masa pandemi covid-19 baru sekarang dilaksanakan secara tatap muka atau off line.
” Biasanya dilakukan dengan cara jemput bola. Kader Posyandu ke rumah warga, sekarang warga mendatangi ketempat layanan Posyandu,” jelas Ferry didampingi Ketua PKK Kelurahan Kampung Rawa, Yasmiati saat memantau kegiatan Posyandu di RPTRA Rawa Indah Rw.04.
Ferry menerangkan, dalam pelayanan kesehatan Posyandu tersebut, pihaknya memberikan makanan tambahan bergizi untuk balita yakni bubur kacang hijau dan pisang atau dan ini sudah dianggarkan, setiap kelurahan juga ada, ucapnya.
Saya berharap, agar balita di wilayah Kelurahan Kampung Rawa jangan ada dibawah garis merah atau gizi buruk dan stunting. Orang tua yang mempunyai bayi agar rajin memantau kesehatan bayi di Posyandu supaya keseimbangan gizi dan kesehatan meningkat, jelasnya.
Ketua TPP PKK Kelurahan Kampung Rawa, Yasmiati menjelaskan, sejak 14 Maret 2022 kegiatan Posyandu sudah aktif. Karena ini perdana maka kegiatan Posyandu di bagi tiga pos.
Yasmiati menuturkan, semenjak masa pandemi covid-19 kegiatan Posyandu dilakukan secara door to door atau operasi timbang warga, kader Posyandu datang ke rumah warga menimbang balita, jadi satu kader jatah 10 orang/balita se tiap Rw.
” Selama pandemi kita tetap selalu pantau tumbuh kembang balita, agar kesehatan terjaga,” katanya.
Sesuai data tercatat 262 balita menerima layanan Posyandu, mereka di timbang berat badannya, diukur tinggi badannya, diberikan vitamin serta diberikan makan tambahan bergizi.
” Alhamdulillah, di wilayah Kampung Rawa balita gizi buruk dan stunting tidak ada, karena kita selalu memantau dari para kader. Kita
Ratusan Warga Antusias Ikuti Posyandu di RPTRA Rawa Indah.
Jakarta, Faktapers.id – Ratusan warga Kampung Rawa, Johar Baru, Jakarta Pusat sangat antusias mengikuti pelayanan kesehatan Posyandu yang digelar di RPTRA Rawa Indah. Warga yang terdiri dari emak-emak rela antri untuk menimbang dan memeriksa kesehatan bayinya (Balita).
Lurah Kampung Rawa, Ferry Zahrudin mengatakan, kegiatan posyandu sebenar rutin kita laksanakan, namun semenjak masa pandemi covid-19 baru sekarang dilaksanakan secara tatap muka atau off line.
” Biasanya dilakukan dengan cara jemput bola. Kader Posyandu ke rumah warga, sekarang warga mendatangi ketempat layanan Posyandu,” jelas Ferry didampingi Ketua PKK Kelurahan Kampung Rawa, Yasmiati saat memantau kegiatan Posyandu di RPTRA Rawa Indah Rw.04.
Ferry menerangkan, dalam pelayanan kesehatan Posyandu tersebut, pihaknya memberikan makanan tambahan bergizi untuk balita yakni bubur kacang hijau dan pisang atau dan ini sudah dianggarkan, setiap kelurahan juga ada, ucapnya.
Saya berharap, agar balita di wilayah Kelurahan Kampung Rawa jangan ada dibawah garis merah atau gizi buruk dan stunting. Orang tua yang mempunyai bayi agar rajin memantau kesehatan bayi di Posyandu supaya keseimbangan gizi dan kesehatan meningkat, jelasnya.
Ketua TPP PKK Kelurahan Kampung Rawa, Yasmiati menjelaskan, sejak 14 Maret 2022 kegiatan Posyandu sudah aktif. Karena ini perdana maka kegiatan Posyandu di bagi tiga pos.
Yasmiati menuturkan, semenjak masa pandemi covid-19 kegiatan Posyandu dilakukan secara door to door atau operasi timbang warga, kader Posyandu datang ke rumah warga menimbang balita, jadi satu kader jatah 10 orang/balita se tiap Rw.
” Selama pandemi kita tetap selalu pantau tumbuh kembang balita, agar kesehatan terjaga,” katanya.
Sesuai data tercatat 262 balita menerima layanan Posyandu, mereka di timbang berat badannya, diukur tinggi badannya, diberikan vitamin serta diberikan makan tambahan bergizi.
” Alhamdulillah, di wilayah Kampung Rawa balita gizi buruk dan stunting tidak ada, karena kita selalu memantau dari para kader. Kita selalu ingatkan jika ada balita gizi buruk segera laporkan agar segera ditindaklanjuti,” imbuhny. Tajuli
selalu ingatkan jika ada balita gizi buruk segera laporkan agar segera ditindaklanjuti,” imbuhny. Tajuli