Jakarta, Faktapers.id -: Ada rencana Front Persaudaraan Islam (FPI), PA 212, dan GNPF-Ulama mendatangi Kedutaan Besar India di Jakarta usai salat Jumat.
Aksi itu dilakukan sebagai bentuk protes buntut penghinaan terhadap Nabi Muhammad oleh politisi India.
“Insyaallah semua sudah siap infonya yang diperlukan untuk hari ini dari pemberitahuan sampai spanduk aspirasi dan lain-lain,” ujar Ketua DPP FPI Aziz Yanuar saat dihubungi, Jumat (17/6/2022).
Aksi ini adalah buntut penghinaan terhadap Nabi Muhammad oleh politisi India. Aziz mengatakan tuntutan aksi nanti adalah mengusir Kedubes India.
Aziz menyebut peserta aksi yang bakal hadir sekitar 4 ribu orang. Mereka akan berkumpul usai salat Jumat sekitar pukul 14.00 WIB di Kedubes India.
“Kira-kira massa 3 sampai 4 ribu orang. Titik kumpul di Kedutaan India,” katanya.
Sebelumnya, Aziz mengatakan sejumlah tokoh FPI dan PA 212 akan hadir, di Buya Ahmad Qurtubi Jaelani, Muhammad alatas, Ali Alatas, Slamet Maarif, Ahmad Shabri Lubis, Khawit Masyhuri, Habib Hanif Alatas, Habib Novel Chaidir Hasan Bamukmin, hingga Abdul Qohar Al Qudsy.
“Kami serukan HENTIKAN ISLAMOPHOBIA di India. Hentikan penindasan terhadap umat Islam di India. Stop penghinaan dan penodaan agama Islam di India. Atau usir Dubes India. Boikot produk India. Usir orang India,” katanya.
Mereka juga menyebarkan poster bertuliskan ‘Aksi 1706. Panggilan Jihad Kembali Datang. Aksi Bela Nabi’.**
