DaerahJawa

Siswi SMPN 3 Manisrenggo Juarai Kompetisi Sains Nasional Tingkat Kabupaten Klaten

1156
×

Siswi SMPN 3 Manisrenggo Juarai Kompetisi Sains Nasional Tingkat Kabupaten Klaten

Sebarkan artikel ini

Klaten, faktapers.id– Siswi SMP Negeri 3 Manisrenggo, Kabupaten Klaten akan mewakili sekolahnya ke tingkat Propinsi Jawa Tengah dalam Kompetisi Sains Nasional (KSN) 2021. Siswi tersebut merupakan juara 1 dalam Mata Pelajaran (Mapel) Matematika yang diperlombakan di tingkat Kabupaten Klaten.

Kepala Sekolah SMPN 3 Manisrenggo, Asngari mengatakan, dari puluhan orang siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri dan Swasta se-Kabupaten Klaten yang mengikuti kompetisi, terpilih 1 orang siswanya atas nama Serina Maharani Kelas VII yang menjadi juara.

“Hal itu membuktikan kualitas dan mutu pendidikan tak hanya tumbuh di wilayah perkotaan saja namun merata hingga ke kecamatan dan sekolah dipinggiran sekalipun,” terang Asngari, saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (2/8/2022).

Ia menerangkan, Kompetisi Sains Nasional (KSN) diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. KSN dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya dimaksudkan untuk mendorong semangat daya juang peserta didik.

Selain itu, untuk memfasilitasi bakat dan minat untuk mencapai prestasi terbaik peserta didik dibidang sains, dan juga ditujukan untuk melakukan penjaringan serta pembinaan kepada calon peserta Kompetisi Tingkat Internasional.

“Meskipun disituasi pandemi Covid-19 seperti ini, tidak menyurutkan siswa-siswi untuk terus berprestasi di kegiatan KSN tahun 2021. Kami mengimbau bagi siswa-siswi yang lain supaya mengikuti jejak prestasi ini meski disekolah pinggiran yang jauh dari fasilitas yang memadai,” ujar dia.

Asngari juga mengharapkan prestasi ini terus di pertahankan dan harapannya melalui kompetisi ini bisa membuat anak-anak untuk lebih giat lagi belajar supaya nanti juga bisa berhasil di Kabupaten Propinsi, Nasional bahkan Internasional.

“Bagi yang belum berhasil meraih juara bukan berarti kalah namun di beri kesempatan untuk terus giat lagi belajar dan berusaha. Jangan berkecil hati tentunya, kita harus terus support mereka mudah-mudahan pada kesempatan yang akan datang bisa meraih tingkat prestasi yang lebih baik,” katanya. Madi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *