Klaten, Faktapers.id – Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUKMP) Kabupaten Klaten menggelar program Pelatihan Digital Marketing bagi para pelaku usaha mikro. Pelatihan yang berlangsung di ruang pertemuan DKUKMP tersebut diikuti sekitar 50 pemilik usaha mikro, Rabu (21/9/2022).
Kepala DKUKMP Kabupaten Klaten, Anang Widjatmoko mengatakan, kegiatan ini bagian dari upaya menggerakkan kembali pertumbuhan UMKM dan memperluas jaringan pemasaran produk usahanya. Selain itu, kegiatan juga bertujuan agar pelaku UMKM mampu menguasai tehnologi informasi, sehingga dapat membantu dalam pemasaran produk mereka.
“Digital marketing sendiri suatu aktivitas promosi, baik untuk mempromosikan sebuah brand, produk maupun jasa yang menggunakan media digital. Istilah digital marketing memang baru ramai seiring dengan makin banyaknya penggunaan internet,” kata Anang Widjatmoko , Rabu (21/9/2022).
Dijelaskan, paska terpuruk karena dihantam pandemi, pertumbuhan UMKM di kota bersinar ini mulai nampak. Seperti pada gelaran car free day (CFD) setiap pekannya, yang menjadi kendala saat ini adalah mereka butuh ruang untuk memasarkan produksinya.
“Kami terus membangun sinergi dengan berbagai pihak untuk menggeliatkan kembali UMKM baik yang di Jalan Bali, Desa Bayat maupun yang ada di Klaten secara umum.
Anang menyebut berdasarkan data yang dia miliki terdapat 55 ribu UMKM di Klaten yang terbagi dalam 11 klaster mulai dari batik, lurik, olahan makanan hingga kerajinan.
Anggota DPRD Klaten, Darmadi yang hadir sebagai narasumber dalam pelatihan tersebut mengatakan DPRD juga siap mendorong pertumbuhan UMKM di Klaten pasca pandemi. Termasuk bagaimana memberi ruang pemasaran dilokasi jalan tol.
“Harapannya di exit tol, rest area itu kita bisa memasukkan produk UMKM. Klaten jangan hanya jadi tempat yang dilewati saja, tetapi juga sebagai tempat yang dikunjungi,” tandasnya.
Sementara, Ketua LPK Excellent Star Quality (ESQ) Kabupaten Klaten, Dwi Harjoko menyambut baik langkah pemerintah dalam upaya meningkatkan potensi UMKM terkait produk yang dibuat masyarakat. Menurutnya, perlu adanya pengembangan pemasaran melalui platform digital.
“Era modern saat ini, internet menjadi penghubung antar individu sehingga pemasaran produk melalui digital marketing dirasa akan sangat membantu meningkatkan pemasaran para pelaku UMKM di Klaten,” tutup dia. (Madi)