Singaraja, Faktapers.id – Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas PUTR akhirnya menuntaskan pengerjaan ruas jalan Pura Dalem Desa Anturan dengan aspal Hot Mix.
Jalan tersebut merupakan obyek vital lalu lintas masyarakat cukup padat bahkan dapat menumbuhkembangkan ekonomi warga setempat, diketahui kerusakanya mencapai panjang 800 meter, bahkan warga sering mengeluhkan dan memberikan kritik pedas terhadap lamanya tidak ditangani pemerintah Buleleng
Sejak beberapa bulan ini, proyek senilai Rp 2.741.418.000 (Dua Miliyar lebih) dikerjakan oleh kontraktor CV Adi Kara, Konsultan Pengawas PT. Mitra Tri Sakti melalui anggaran APBD Buleleng tahun 2021/2022
Penuntasan pekerjaan itu tanpa adanya keterlambatan dari pelaksana, masyarakat Desa Anturan memberikan respon positif terhadap kerja pemerintah dan pelaksana proyek. Seperti yang di ungkap warga bernama Ketut Arina yang sering lalu lalang melintasi jalan pura dalem tersebut Senin (14/11) siang sembari memonitor proyek itu.
“Kami selaku warga sangat mengapresiasi kepada Pemerintah Daerah Buleleng, semoga kualitas aspalannya sesuai standar pengaspalan jalan pada umumnya yang diberikan pelaksana proyek agar tidak cepat rusak. Dengan pembuatan drainase yang cukup dalam juga dengan kemiringan selokan yang baik agar airnya lancar/tidak meluap saat hujan deras. Untuk pemeliharaan sepanjang jalan tersebut kami mohon juga kerjasama antara Desa Dinas dan Desa Adat serta peran masyarakat,”papar Ketut Arina.
Lanjut Ketut Arina, masyarakat juga diharapkan agar menjaga kerusakan jalan tersebut seperti penggunaan truk besar yang nantinya dapat mempercepat kerusakan,”Khusus Masayarakat yang berdomisili disepanjang jalan tersebut agar selalu menjaga kebersihan selokan supaya air selokan bisa mengalir dengan baik dan lancar,”kata Ketut Arina
Untuk mencapai pekerjaan 1 km, pelaksana proyek menyambungkan kembali pekerjaanya di jalan Rembulan (apit pangkung) menuju lintas Dusun Bululada Desa Selat, pasalnya ruas jalan tersebut juga mengalami kerusakan yang cukup parah (ds).