Jakarta, Faktapers id – Kapolsek kembangan Kompol H Hubaidillah, SH, MA menghadiri Peringatan Lailatul Ijtima’ dan Memperingati 1 Abad NU Kelurahan Meruya Utara Kembangan Jakbar Sabtu (28 Januari 2023.
Kegiatan bertema Mengokohkan Ajaran Ahlussunnah wal jamaah dan membangun Generasi sehat Bebas dari Stunting dihadiri K.H. Saidi Rahman ( Rois Syuriah ), KH. Muhammad Sabeni ( Ketua MWCNU Kembangan ), H. Ahmad Dumiyati ( Ketua Ansor Kembangan ),Muhammad Febi( Ketua IPNU Kembangan ), KH. Abdul Hakim ( Ketua DMI Kembangan ), Ust. Sofyan ( Ketua Ranting NU Kel. Merut ),Ust. Rojali ( Ketua NU Kel. Joglo ), Ust. Jahruddin ( Pembaca Kitab Ta’lim ) dan Ust. Amarulloh Asbah ( Toga ).
Pada kesempatan ini Kapolsek kembangan Kompol H Hubaidilla memberikan himbauan kepada Jemaah agar selalu menyemarakan di semua Wilayah Kecamatan Kembangan Jakbar.
“TNI Polri bersama 3 Pilar kita menjaga Harkamtibmas di Wilayah Kecamatan Kembangan. Semoga dengan Kegiatan Lailatul Ijtima’ dan memperingati 1 Abad NU, para guru guru serta jemaah mendapatkan Ridhonya Allah Swt,” harapnya.
Ketua DMI Kembangan KH Abdul Hakim juga berharap semoga ta’lim ini mendapatkan Ridho nya Allah Swt.
Ia mengatakan di Wilayah Kelurahan Meruya Utara terdapat 23 mushola dan 19 masjid tidak berhenti dan dapat memberikan contoh kepada masyarakat untuk berjuang di Jalan allah Swt.
sementara itu Ketua Ranting NU Kelurahan Merut, Ust Sofyan menyampaikan Insyaallah keliling di Wilayah Kelurahan Meruya Utara untuk melaksanakan kegiatan seperti ini. Dan mudah mudahan NU Kedepan tetap eksis di wilayah Kelurahan Meruya Utara.
“Kegiatan Agama Serta Sosial kami mudah mudahan akan tetap berjalanan dan bersinergi bersama ulama,” ujarnya.
KH. Sabeni selalu Ketua MWCNU Kembangan mengatakan kita berdoa Semoga TNI Polri terlebih dahulu masuk Surganya Allah Swt.
“Syukur adalah bagian dari nikmat yang tidak terlihat, perbanyaklah bersyukur dengan mengucapkan Alhamdulillah,” terangnya.
KH Sabeni mengungkapkan NU bukan partai politik. NU adalah untuk menjaga berlakunya ajaran Islam yang menganut paham ahlussunnah wal jamaah ( ASWAJA ).
Sedangkan K.H. Saidi Rahman, Rois Syuriah Hadratussyeikh Hasyim Asy’ari menyampaikan bahwa mendirikan NU guna mendapatkan Ridhonya Allah Swt serta menyelamatkan keturunannya.Kita dipilih Allah Swt menjadi orang baik untuk berkumpul dengan para ulama.
“Sejahat jahatnya pencuri ialah orang yang mencuri Sholatnya Allah Swt, sholat menjadi tolak ukur, sebaik baik orang adalah yang melaksanakan sholat serta beriman kepada Allah. Manusia yang rugi adalah orang yang tidak mengaji dan Sholat,” katanya mengingatkan.
[]
