Jakarta, faktapers.id – Dalam menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H, Ketua DPD Jakarta Barat Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) H. Sarmilih memberikan arahan kepada anggotanya.
Dalam arahannya, Sarmilih menginstruksikan kepada seluruh segenap lapisan Keluarga Besar Forkabi Jakarta Barat dalam pelaksanaan Apel Siaga.
“Apel siaga dalam menjaga keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa,” kata Sarmilih saat gelar Apel Cipta Kondusif di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, (21/3/2023).
Sarmilih juga mengatakan bahwa Forkabi ada dan melakukan tugas – tugasnya sebagai ormas dalam membantu TNI dan Polri, serta Pemerintah di Wilayah.
“Aturan-aturan pemerintah sudah jelas, bahwa ormas dilindungi undang-undang dan bahwa ormas hadir untuk masyarakat,” ucapnya.
Dalam apel itu Sarmilih juga menegaskan kepada seluruh anggota Forkabi yang ada di Jakarta Barat untuk bisa menjalin kerjasama dengan tiga pilar.
“Malam ini saya tegaskan sekali lagi kepada seluruh anggota saya agar mereka bisa menjalin kerjasama dengan tiga pilar dan membantu masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa dengan nyaman, tenang dan kondusif,” tegasnya
Sarmilih juga menjelaskan nantinya setiap anggotanya akan diperintahkan untuk mengisi posko-posko di setiap titik wilayah Jakarta Barat guna membantu pelaksanaan keamanan di wilayah.
“Arahan saya bagaimana di setiap posko-posko yang ada di wilayah Jakarta Barat ditempatkan seluruh anggota Forkabi dan dimana setiap RT, RW, anggota Forkabi wajib membantu RT RW dalam pelaksanaan keamanan wilayah masing-masing,” jelasnya
Tak hanya itu, dalam menjelang bulan Suci Ramadhan Anggota Forkabi juga nantinya akan ditempatkan disetiap titik posko dari awal arus mudik dan arus balik mudik.
“Kita sampai malam takbiran sampai arus balik mudik tetap kita tempatkan personil karna kebetulan ada anggota kita sebagian tidak pulang kampung jadi pada arus mudik dan arus balik mudik stay anggota kita di posko keamanan masing-masing yang telah ditempatkan oleh Pemerintah maupun TNI dan Polri,” terangnya.
Pada masa kepemimpinannya saat ini, Pihaknya juga berpesan kepada seluruh anggota Forkabi di Jakarta Barat agar menjadi organisasi yang bisa mengayomi, melayani dan menjaga harkat martabat kaum betawi.
“Nah ini saya berpesan kepada anggota saya, karna selama ini kan Ormas itu kan identik dengan pemalakan yang berbau premanisme. Saya pastikan Forkabi Jakarta Barat dimasa kepemimpinan saya tidak ada pemerasan ataupun premanisme yang beredar di wilayah Jakarta Barat,” pungkasnya.
Dan jika diketahui ada anggotanya yang melanggar, Sarmilih tak segan-segan untuk memberikan sanksi berat kepada anggotanya.
“Kalau sampai terbukti ada yang melanggar, kita panggil kita ambil kartu tanda anggotanya dan setelah itu kita cabut atributnya,” tegas Sarmilih.
(ibeng)