Jakarta, Faktapers.id -Sudah siap menyambut Presiden Jokowi, justru agenda mengunjungi Lampung ditunda membuat Gubernur Arinal Djunaidi sebagai orang nomor satu di Lampung merasa kecele. Pasalnya diyakini sudah siap menyambut Presiden Jokowi, justru agenda mengunjungi Lampung ditunda.
Gimana tidak, bersusah payah Arinal Djunaidi, sehari sebelum kedatangan Presiden Jokowi yang teragenda pada 3 Mei 2023 sudah ‘menyulap’ jalan rusak di daerahnya yang mengguncang media sosial itu kini tampak mulus.
Bahkan Arinal Djunaidi pun baru-baru ini dilaporkan mengadakan rapat mendadak dengan para bupati dan walikota di daerahnya terkait bagaimana cara memperbaiki jalan rusak secara cepat.
Maka Pemprov Lampung pun akhirnya gercep (bergerak cepat) memperbaiki kondisi jalanan yang hancur bak kubangan kerbau di sana. Seolah Arinal Djunaidi tak mau dicap pemerintah pusat sebagai gubernur yang tak mampu bekerja. Apalagi disebut sebagai pejabat yang menilep uang APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) yang digelontorkan pemerintah pusat ke Lampung.
Begitulah hingga jalan rusak di beberapa ruas utama itu, dikebut dalam satu malam, disulap menjadi jalan mulus. Publik menduga meski sudah disulap mulus, namun kualitas perbaikan jalan itu kuat dugaan ‘asal jadi’ saja, kualitasnya masih diragukan.
Tapi begitulah cara Arinal Djunaidi, Gubernur Lampung bak membalik telapak tangan, jalan rusak parah disulap menjadi mulus.
Memantau perbaikan jalan itu dirinya bersama Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika mengecek pekerjaan yang terburu-buru itu dari udara dengan helikopter.
Akan tetapi Presiden Jokowi yang diagendakan mengunjungi Lampung pada 3 Mei 2023 secara tiba-tiba ditunda. Diduga ada agenda yang lebih penting urusan kenegaraan.
Merasa sudah menyiapkan penyambutan, mau tak mau harus kecele. Hal yang bikin pusing kepala sang gubernur, penundaan jadwal kedatangan Jokowi ke Lampung masih belum bisa dipastikan kapan kunjungan itu direalisasikan.
Dari akun instagram @diviralin2.id pada Kamis 4 Mei 2023, pemilik akun menulis narasi singkat: “simsalabim abra kadabra.”
[]