Jakarta, faktapers.id – Inspektur Komando Lintas Laut Militer Laksma TNI Damayanti selaku Inspektur Upacara memimpin jalannya upacara bendera bulanan setiap tanggal 17 yang diikuti oleh seluruh prajurit dan PNS jajaran Kolinlamil di lapangan Moeljono Silam, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (19/6). Upacara bendera secara rutin tiap bulan ini memiliki makna penting, yaitu sebagai upaya untuk mengingatkan pada heroisme perjuangan para generasi pendahulu, yang telah melahirkan NKRI pada tanggal 17 Agustus 1945. Momentum upacara ini juga sebagai momen untuk merevitalisasi semangat juang dan semangat kebangsaan guna mewujudkan persatuan dan kesatuan, serta memperkuat semangat nasionalisme bangsa Indonesia.
Membacakan amanat Panglima Kolinlamil Laksda TNI Edwin, S.H., M.Han, M.H., Laksma Damayanti menyampaikan bahwa kemajuan teknologi saat ini berdampak pada perubahan pola hidup dan cara berfikir masyarakat di semua lapisan, termasuk di lingkungan Kolinlamil. Dampak positif tentunya menjadi harapan bagi kemajuan Kolinlamil dalam memanfaatkan atau menggunakan kecanggihan teknologi untuk kepentingan dinas mendukung kinerja, tetapi bukan sebaliknya, yaitu menurunkan mental prajurit Kolinlamil dalam melaksanakan kedinasan.
Tugas apapun di semua satuan kerja harus dilaksanakan dengan benar dan penuh rasa tanggung jawab. Hal ini sangat penting, agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Oleh karena itu, tingkatkan kepedulian diri terhadap lingkungan kerja dan hindari perilaku negative yang dapat merusak nama baik Kolinlamil. “Mari kita terus bekerja dan berkarya dengan baik, bukan semata mencari kesuksesan, tetapi lebih dari itu untuk menambah nilai sikap dan perilaku yang bermakna ibadah. Nilai inilah yang mengharuskan kita untuk melakukannya dengan semangat, ikhlas, sepenuh hati dan dengan segenap kemampuan jiwa raga.” ujar Inspektur Kolinlamil
Sebelum mengakhiri amanatnya, Inspektur Kolinlamil menyampaikan beberapa hal yang menjadi penekanan Panglima Kolinlamil, diantaranya adalah tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa serta penetapan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Trisila TNI Angkatan Laut sebagai landasan berperilaku di lingkungan kedinasan maupun berkehidupan bermasyarakat, tidak mudah percaya terhadap berita bohong (hoax) dan bijak dalam menggunakan media sosial. Memasuki tahun politik, seluruh prajurit Kolinlamil harus mampu menjaga netralitas TNI serta menjaga kepercayaan masyarakat dengan tidak terlibat politik praktis dalam bentuk apapun. Han