Klaten, faktapers.id – Wakil Bupati Klatem, Yoga Hardaya membuka gebyar produk unggulan dan Kuliner Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang digelar di Lapangan Mayungan, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, pada Sabtu (22/7/2023) sore.
Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 22 Juli hingga 6 Agustus 2023 tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Anang Widyatmiko, Forkopimcam Ngawen, dan Kepala Desa Mayungan Ahmad Sukemi.
Sebelum peninjauan ke stan Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya dalam sambutannya mengatakan Desa Mayungan sudah memulai kembali membangkitkan ekonomi kerakyatan melalui kegiatan kuliner produk UMKM yang digelar hari ini dan melakukan evaluasi agar produk unggulan yang ditampilkan dapat di membangkitkan ekonomi warga.
“Pembukaan gelar UMKM di Desa Mayungan ini juga dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Klaten yang ke-219. Saya atas nama pemerintah Kabupaten Klaten mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara,” kata dia.
Menurut Yoga, kegiatan ini sebagai bentuk partisipasi masyarakat khususnya PKK, Karang Taruna dan BUMDes Mayungan dalam menggerakkan perekonomian dari tingkat bawah.
“UKM sudah teruji dan terbukti dimasa Covid-19. Oleh karena itu dari sekian banyak usaha yang bisa bertahan dan berkembang hanya UMKM. Saya apresiasi luar biasa BUMDes dan PKK atas inisiasinya dalam penyelenggaraan ini, dan terbukti disemua stand tidak ada produk pabrikan,” tegas Yoga.
Wabup berharap Gebyar Bazar kuliner dan produk UMKM ini tidak dilaksanakan hari ini saja namun dapat dilaksanakan di tahun-tahun yang akan datang. Kegiatan bazar ini, menurutnya sangat bermanfaat oleh para pelaku usaha untuk dapat mempromosikan produk desa masing-masing kepada masyarakat.
Kepala Desa (Kades) Mayungan Ahmad Sukemi mengatakan kegiatan hari ini dalam rangka mengangkat sektor UMKM yang telah mati suri maka dari itu dibangkitkan kembali ekonomi kerakyatan melalui pelaksanaan ini sesuai momentum rangkaian acara menyambut HUT Kabupaten Klaten yang ke-219.
“Kegiatan dilaksanakan dari tanggal 21 Juli sampai dengan 6 Agustus 2023 dengan sebanyak 120 stand produk UMKM dan semua berasal dari produk unggulan makanan warga Desa Mayungan. Harapanya ekonomi warga bisa bangkit setelah pandemi melanda dan kegiatan ini berdampak positif bagi pelaku usaha didesa ini,” tutupnya.
(Madi)
