Bandar Lampung, Faktapers.id – IPC Terminal Petikemas/IPC TPK mendorong istri Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), tenaga kebersihan pelabuhan dan masyarakat sekitar wilayah IPC TPK area Panjang memiliki tambahan pendapatan melalui Pelatihan Kewirausahaan. Pelatihan ini merupakan bagian Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang bertujuan membangun kemampuan hardskill dan softskill agar dapat membuka peluang usaha yang sejalan dengan SDGs Nomor 08 yaitu mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
“Kegiatan ini merupakan bagian Program Tanggung Jawab Sosial IPC TPK. Harapannya pelatihan ini dapat mendukung petumbuhan UMKM dan ekonomi Lampung dengan hadirnya entrepreneur baru. Dari sisi hard skill peserta mendapat pembekalan keterampilan memasak, dari sisi soft skill pembekalan berupa tahap perencaanan bisnis, penyajian kemasan, pemilihan bahan hingga penetapan harga.” ucap Direktur Utama IPC TPK, Guna Mulyana.
Diketahui bahwa sektor UMKM serta Industri Kecil dan Menengah (IKM) masih menjadi salah satu penyangga pertumbuhan ekonomi Lampung pada tahun 2022. UMKM juga berperan dalam membentuk dan menyumbang produk domestik bruto. Selain itu, perananannya juga mampu memperluas penyerapan dan kesempatan kerja serta menciptakan lowongan pekerjaan.
“Alhamdulillah banyak ilmu yang didapat dan pelatihan hari ini menyenangkan. Ke depannya bakal dicoba lagi dirumah dan bakal diproduksi terusnya akan kita coba jual. Terima kasih IPC TPK. Semoga semakin banyak pihak yang mendukung kemajuan UMKM di Lampung”, ujar Hani salah satu peserta pelatihan asal Kemiling, Lampung.
Pelatihan kewirausahaan ini dihadiri 25 orang yang terdiri dari istri Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), tenaga kebersihan pelabuhan dan masyarakat sekitar wilayah IPC TPK Area Panjang. Para peserta diberikan pengetahuan tentang tata cara pembuatan kue jajanan pasar seperti Sosis Solo, Kue Ku, Kue Lumpur, Soes Buah, Risol Mayo, Lemper dan Soes Tiger. Seluruh peserta sangat antusias mengikuti jalannya pelatihan yang bekerjasama dengan LKP RMP Baking & Course, fasilitator yang telah melahirkan banyak entrepreneur baru.
“Nantinya kami melalui fasilitator akan mendampingi peserta dalam memulai usaha. Kegiatan ini sejalan dengan salah satu prioritas TJSL holding Pelindo, pemberdayaan ekonomi UMKM.”, pungkas Guna.
(Han)