Jateng ,Faktapers.id – Ada wacana pemekaran wilayah yang melibatkan Provinsi Jawa Tengah dan berujung pada pembentukan Provinsi Jawa Selatan, yang dikenal sebagai Jasela, kini tengah menjadi perbincangan hangat di masyarakat.
Jawa Tengah sendiri menempati posisi sebagai provinsi terbesar ketiga di Pulau Jawa, membentang diatas lahan seluas 34.337,48 kilometer persegi,vdengan jumlah penduduk Jawa Tengah pada tahun 2022 mencapai 37 juta jiwa, tersebar di antara 29 kabupaten dan 6 kota yang ada.
Usulan mengenai calon Provinsi Jasela muncul melalui pandangan Wakil Ketua Komite I Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Abdul Kholik, dalam acara Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan di Gedung Rektorat Universitas Muhammadiyah Purwokerto pada tanggal 29 Maret 2022.
Berdasarkan rencana tersebut, Provinsi Jasela akan membentuk wilayah administratif di bagian selatan Jawa Tengah.
Wilayah ini juga akan mencakup beberapa kabupaten yang masuk dalam Karesidenan Banyumas, yaitu Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap, dan Kabupaten Purwokerto.
Usulan pemekaran ini juga sejalan dengan pengembangan tiga poros ekonomi di Jawa Tengah, yaitu poros utara dengan pusat ekonomi di Semarang, poros timur dengan pusat ekonomi di Solo Raya, serta poros selatan dengan pusat ekonomi di Banyumas Raya atau Purwokerto.
Pemekaran ini memiliki tujuan yang jelas, seperti mengembangkan potensi daerah, meratakan hasil pembangunan, memberikan pelayanan yang lebih dekat dengan masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan penduduk.
Selain itu, dari perspektif pemerintahan, pemekaran juga dianggap dapat meningkatkan efektivitas karena memungkinkan pengelolaan wilayah yang lebih terfokus dan terdekat
Dalam konteks pemekaran ini, terdapat potensi yang menarik dari 1 kota dan 4 kabupaten yang akan menjadi bagian dari Provinsi Jasela:
1. Kota Purwokerto
Kota ini merupakan ibu kota Kabupaten Banyumas dan dikenal dengan sebutan kota pelajar, kota satria, kota mendoan, dan juga sebagai tempat para pensiunan.
Salah satu makanan khas yang terkenal dari daerah ini adalah mendoan, yang merupakan tempe goreng setengah matang.
2. Kabupaten Banyumas
Kabupaten ini memiliki luas wilayah sekitar 1.329,02 kilometer persegi dan meliputi 27 kecamatan serta 331 desa.
Perekonomian Banyumas ditopang oleh berbagai sektor seperti pertanian, industri menengah, industri kecil / UKM, dan pariwisata.
Usulan Provinsi Jasela Pemekaran Jawa Tengah, 1 Kota dan 4 Kabupaten Bergabung, Berikut Potensinya
Usulan Provinsi Jawa Selatan atau Jasela pemekaran Jawa Tengah dengan 1 kota dan 4 kabupaten di eks karesidenan Banyumas.
Kota ini merupakan ibu kota Kabupaten Banyumas dan dikenal dengan sebutan kota pelajar, kota satria, kota mendoan, dan juga sebagai tempat para pensiunan.
Salah satu makanan khas yang terkenal dari daerah ini adalah mendoan, yang merupakan tempe goreng setengah matang.
2. Kabupaten Banyumas
Kabupaten ini memiliki luas wilayah sekitar 1.329,02 kilometer persegi dan meliputi 27 kecamatan serta 331 desa.
Perekonomian Banyumas ditopang oleh berbagai sektor seperti pertanian, industri menengah, industri kecil / UKM, dan pariwisata.
3. Kabupaten Purbalingga
Kabupaten Purbalingga terkenal karena sentra perajin bulu mata palsu, wig, dan pembuatan manekin. Wilayah ini memiliki luas sekitar 7.777,64 kilometer persegi dengan 18 kecamatan dan 239 desa.
Kota ini merupakan ibu kota Kabupaten Banyumas dan dikenal dengan sebutan kota pelajar, kota satria, kota mendoan, dan juga sebagai tempat para pensiunan.
Salah satu makanan khas yang terkenal dari daerah ini adalah mendoan, yang merupakan tempe goreng setengah matang.
2. Kabupaten Banyumas
Kabupaten ini memiliki luas wilayah sekitar 1.329,02 kilometer persegi dan meliputi 27 kecamatan serta 331 desa.
Perekonomian Banyumas ditopang oleh berbagai sektor seperti pertanian, industri menengah, industri kecil / UKM, dan pariwisata.
3. Kabupaten Purbalingga
Kabupaten Purbalingga terkenal karena sentra perajin bulu mata palsu, wig, dan pembuatan manekin. Wilayah ini memiliki luas sekitar 7.777,64 kilometer persegi dengan 18 kecamatan dan 239 desa.
4. Kabupaten Banjarnegara
Meskipun merupakan kabupaten terkecil di Karesidenan Banyumas dan Jawa Tengah, Banjarnegara memiliki potensi pertanian dan pertambangan alam yang dapat menjadi kontribusi penting bagi daerah.
5. Kabupaten Cilacap
Kabupaten ini memiliki luas terluas di Karesidenan Banyumas dan Jawa Tengah, serta memiliki potensi untuk menjadi pusat industri di wilayah selatan Jawa Tengah.
Pemekaran ini diyakini dapat mempercepat pengembangan potensi ekonomi di selatan Jawa Tengah, yang mengandalkan sektor pertanian, pariwisata, dan ekonomi maritim di pantai selatan Jawa.
Potensi ekonomi dari sektor maritim sendiri diperkirakan mencapai 1,5 triliun dolar AS, setara dengan tujuh kali APBN tahun 2021 sekitar 2.750 triliun rupiah atau 196 miliar dolar AS.
Namun, diakui bahwa rencana pemekaran ini akan melalui proses panjang, terutama dalam mekanisme politik.
Meski sebelum reformasi usulan pemekaran lebih dominan pada aspek teknis dan administratif, saat ini pemerintah masih menerapkan moratorium terkait usulan pemekaran wilayah.
Kemendagri pun akan menyusun desain besar penataan wilayah yang mencakup provinsi, kabupaten, dan kota, dalam rangka memberikan arah yang lebih terstruktur pada pemekaran wilayah ini.
***