Singaraja.Faktapers.id –Bakal calon Bupati Buleleng dan wakil pada perhelatan politik Pilbup September 2024 nanti masih Hitam Putih. Para kandidat tentu mempersiapkan diri selain merayu masyarakat juga merebut rekomendasi dari partai yang nanti mengusungnya.
PDI Perjuangan dari DPC Buleleng, para kandidat bakal calon seperti Gede Supriatna(Ketua DPRD Buleleng),dr. I Nyoman Sutjidra Sp.OG (mantan Wakil Bupati Buleleng), dr Ketut Putra Sedana Sp.OG alias Caput (komonitas BMI) dan Kadek Tukini (DPRD Buleleng). Untuk menembus Ketum PDI Perjuangan yang tak lain Megawati Soekarno Putri dalam merebut rekomendasi,para calon-calon ini tentu harus mengeluarkan keringat mentah-mentah.
Diantara keempatnya bakal calon dari survey di masyarakat popularitas dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG pria asal Desa Bontihing Kecamatan Sawan cukup menurun namun keberadaan Nyoman Arya Astawa alias Mang Dauh dari survey politik tingkat keterpilihan kalangan masyarakat dapat menguntungkan Sutjidra.
Nyoman Arya Astawa alias Mang Dauh asal Desa Kaliasem yang merupakan pelaku pariwisata di Lovina dan sudah masuk dalam struktur PHRI Buleleng malah cukup di kenal dari berbagai pergaulan serta jiwa sosial yang dimiliki selama puluhan tahun kendati dirinya bukan orang petugas partai namun popularitasnya lebih mengalahkan para bakal calon tersebut. Saat ini santer dikalangan masyarakat bawah Nyoman Arya Astawa alias Mang Dauh siap dipaket dengan dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG. dengan paket SMD *Sutjidra Dauh*
Paket SMD *Sutjidra Dauh*, masyarakat Buleleng dalam Pilbup September 2024 nanti tak akan diragukan karena kerja dari mereka sudah terbukti di masyarakat.
Salah satu masyarakat Lovina Jro Gede Gabur yang sangat fokal dan berani beragument atas digadang-gadang Nyoman Astawa bakal calon kuat Wakil Bupati Buleleng di paket dengan Sutjidra mengatakan, “Kita harus dukung penuh Jro Nyoman Astawa, sudah terkenal dan terbukti sosial selama ini. Sekarang masyarakat harus melek cerdas dan memilih calon ini,”kata Jro Gede Gabur
(ds)