DaerahBali

Toko Modern Masuk Desa Mengkerdilkan Usaha Masyarakat, DPRD Buleleng Mangku Budiasa Harapkan Pemkab Stop Ijin

90
×

Toko Modern Masuk Desa Mengkerdilkan Usaha Masyarakat, DPRD Buleleng Mangku Budiasa Harapkan Pemkab Stop Ijin

Sebarkan artikel ini

Singaraja.Faktapers.id – Maraknya toko modern menyerbu pedesaan membuat pelaku ekonomi kecil tersingkirkan namun beberapa masyarakat menilai, banyaknya minimarket masuk Desa, sebagai indikator kemajuan desa. Anggapan tersebut sangat keliru, justru keberadaan minimarket di desa harus distop.

Desa punya karakter ekonomi sendiri sehingga pemberian izin pendirian minimarket oleh Pemda dinilai tidak tepat, bahkan berpotensi mematikan ekonomi di desa-desa. Adanya minimarket di daerah, justru akan menjadikan daerah tersebut sulit dalam berkembang, dan mematikan warung-warung tradisional yang menjadi mata pencaharian masyarakat.

Ketua Komisi II DPRD Buleleng Putu Mangku Budiasa, S.H mengatakan adanya minimarket di daerah, terutama di wilayah pedesaan, bukan indikator desa tersebut maju. Minimarket ini justru akan mematikan warung-warung tradisional yang telah ada, dan dibangun oleh warga sebagai sumber pencaharian. Pemerintah harus menata ulang, dan mengatur izin usaha minimarket di setiap wilayah, terutama pedesaan,Nanti kita akan bicarakan dengan Pj Bupati Buleleng serta Dinas perijinan” papar Mangku Budiasa (22/11/2023)

Desa dikatakan maju, adalah desa yang memiliki infrastruktur maupun fasilitas yang tertata dengan baik, saluran irigasi yang baik, ada fasilitas pendidikan, kesehatan, LPD, BUMDes nya sehat, dan geliat ekonominya berjalan sesuai potensi desa tersebut
Untuk itu, masyarakat harus didorong untuk menciptakan peluang-peluang ekonomi baru di pedesaan, karena keberadaan satu minimarket saja bisa puluhan warung-warung kecil di sekitarnya menjadi kerdil

Mangku Budiasa menaruh harapan di pedesaan. Masa depan Indonesia itu ada di desa. Desa akan memiliki prospek yang besar jika ditata dan dikelola dengan baik. Desa menjadi kunci Indonesia maju dan berdaulat secara ekonomi, karena banyak potensi-potensi yang di desa yang belum dieksplore secara optimal, ” ujarMangku Budiasa

Lanjut ,Mangku Budiasa putra asli Desa Selat Kecamatan Sukasada petinggi PDI Perjuangan Buleleng yang sudah dikenal masyarakat Sukasada, bahkan selalu berjuang memperdayakan kelompok-kelompok UMKM,

“Sudah saatnya kita membangun pertumbuhan ekonomi di pedesaan secara berkelanjutan melalui pendekatan kearifan lokal. Maka untuk membangun pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan yang berbasis Ekonomi pedesaan pemerintah harus . Membangun lahan pertanian,perikanan, peternakan, usaha kecil dan menengah sesuai dengan karakteristik desa tersebut. Membangun jaringan pemasaran hasil produk dengan memberdayakan koperasi, UMKM secara mandiri dan professional,”jelasnya

Di dalam menjalankan Pemberdayaan Ekonomi pedesaan, mempunyai tujuan yang harus dicapai yaitu mensejahterakan masyarakat pedesaan serta untuk tetap berdiri eksis di tengah gempuran ekonomi kapitalis dan neoliberalis. Salah satu contohnya yaitu pengembangan usaha yang efesien, mandiri dan handal melalui kegiatan produksi, perdagangan, pelayanan jasa dan transaksi lainnya (ds).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *