Jakarta, faktapers.id – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok Bersama Instansi Pemerintah dan Stakeholders Tanjung Priok melakukan sinergi dan kolaborasi dengan wartawan pelabuhan yang tergabung di Forum Wartawan Maritim Indonesia (Forwami) yang bertajuk Media Luncheon Kantor KSOP Utama Tanjung Priok di Lumire Hotel & Convention Center, Jakarta.
Acara yang dibuka Kepala KSOP Utama Tanjung Priok, M. Takwim Masuku dihadiri Pejabat Struktural Kantor KSOP Utama Tanjung Priok, Instansi Pemerintah dan Stakeholders terkait yang terlibat dalam pengelolaan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2024 (1445 Hijiriah).
“Kegiatan Luncheon dilakukan sebagai sarana silaturahmi, pertukaran informasi, berbagi pengetahuan, dan menyamakan persepsi dalam memberikan informasi terkait pelayanan di Pelabuhan Tanjung Priok. Dengan tujuan agar Instansi Pemerintah dan Stakeholders terkait dapat bersinergi, berkomunikasi, dan berkoordinasi dengan rekan media yang ada di Pelabuhan Tanjung Priok khususnya Forwami” ungkap M. Takwim Masuku.
Dikatakan, pihaknya ingin agar layanan yang diberikan dipublikasikan atau disebarluaskan secepat mungkin untuk diketahui pengguna jasa dan masyarakat.
Sebagai salah satu pilihan transportasi yang diminati oleh masyarakat, terutama bagi masyarakat di daerah kepulauan transportasi laut menjadi satu-satunya sarana transportasi yang tersedia.
Selain itu, angkutan laut juga menjadi solusi untuk menghindari kemacetan di jalur darat yang sering terjadi pada saat musim mudik.
Dikatakannya, pelabuhan Tanjung Priok telah siap melayani masyarakat yang ingin mudik lebaran tahun ini. “Koordinasi dengan instansi pemerintah dan Stakeholders terkait, hingga pembetukan tim posko terpadu telah dilakukan.Masyarakat pengguna jasa angkutan laut silahkan menggunakannya
dengan tertib,” kata M Takwin.
Dijelaskannya, tahun ini diprediksi akan terjadi kenaikan penumpang pada masa Angkutan Laut Lebaran Tahun 2024. Puncak arus mudik lebaran 2024 akan terjadi pada rentang tanggal 5-8 April, sementara arus balik diprediksi terjadi pada tanggal 13-16 April. Pada hasil rapat koordinasi pusat, jumlah pemudik angkutan laut pada lebaran tahun ini meningkat 25%, penumpang naik 30.746 jiwa dan penumpang turun 35.360 jiwa. Direktur Jenderal Perhubungan Laut juga memerintahkan pelaksanaan posko pemantauan di 264 pelabuhan Indonesia mulai 26 Maret 2024 (H-15) hingga 26 April
2024 (H+15) melalui Instruksi Dirjen Hubla nomor IR-DJPL 2 tanggal 19 Maret 2024
tentang Penyelenggaraan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2024 (1445 H).
“Kami telah memastikan seluruh armada kapal dalam keadaan laiklaut dan bahu membahu dalam meningatkan pengawasan terhadap keselamatan dan keamanan pelayaran, termasuk mengantisipasi cuaca ekstrim” ujar Kepala KSOP.
Untuk membantu kelancaran arus mudik/balik penumpang kapal dari Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok, KSOP Tanjung Priok juga telah berkoordinasi dengan Suku Dinas Perhubungan Provinsi Jakarta terkait rencana bantuan penyediaan angkutan bus lanjutan Transjakarta baik untuk terminal penumpang maupun Dermaga Ex.Presiden.
Selanjutnya kata dia, Suku Dinas Perhubungan Provinsi Jakarta akan berkoordinasi dengan Dewan Transportasi Jakarta kiranya bus Transjakarta dapat beroperasi selama periode angkutan lebaran.
Sebagai informasi, adapun waktu penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Tanjung Priok, pendaftaran Mudik Gratis Sepeda Motor Naik Kapal Laut sudah dibuka pada tanggal 13 Maret 2024 s.d. 4 April 2024. Program Mudik Gratis melalui Tanjung Priok , Jakarta – Tanjung Mas, Semarang berangkat pada tanggal 5 dan 7 April, sedangkan arus balik Tanjung Mas – Tanjung Priok, Jakarta pada tanggal 13 dan 15 April 2024. diberikan untuk 9.800 penumpang dan 4.800 sepeda motor untuk empat kali jalan.
Berdasarkan rekapitulasi pendaftar peserta Mudik Gratis Sepeda Motor Naik Kapal Laut pertanggal 26 Maret 2024 pukul 13.15 WIB, arus mudik pada tanggal 5 April sebanyak 1.069 motor dan 2.399 orang dan tanggal 7 April sebanyak 1.007 motor dan
2.454 orang dengan total 2.082 motor dan 4.853 orang dari total kuota 2.400 motor dan 4.800 orang.
Sedangkan untuk arus mudik balik pada tanggal 13 April sebanyak 1.021 motor dan
2.373 orang dan tanggal 15 April sebanyak 1.011 motor dan 2.431 orang dengan total
2.032 motor dan 4.806 orang dari total kuota 2.400 motor dan 4.800 orang. “Harapannya, rekan media dapat memberikan masukan yang mungkin diketahui kami sebagai regulator. Kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan semuanya yang selama ini telah menginformasikan dan mempublikasikan segala sesuatu terkait informasi Pelabuhan Tanjung Priok khususnya informasi pelayanan kepelabuhanan”, kata M Takwin.
Adi Sugiri, GM Pelindo Regional 2 Tanjung Priok mengatakan telah menyiapkan terminal penumpang agar pemudik nyaman. ” Terminal penumpang dengan kapasitas 5000 orang telah disiapkan dengan baik,” kata Sugiri.
Mudik Ceria, Penuh Makna
Wem Kabid Lala KSOP Tanjung Priok mengatakan pemudik akan dilayani dengan senyum dan ceria sebagaimana Tag line mudik lebaran tahun ini Mudik Ceria, Penuh Makna. “Yang dilayani yaitu pemudik akan ceria dan senyum karena yang melayanipun, senyum dengan penuh makna”, ungkap Wim Pondang.
Dicki Dermawandi Kacab Pelni Jakarta mengatakan Pelni telah menyiapkan program mudik dengan tiket gratis. ” Pelni tahun ini telah menyiapkan 26 kapal penumpang untuk melayani masyarakat yang akan mudik lebaran tahun ini. Sementara pemudik pengguna jasa transportasi laut melalui Tanjung Priok diprediksi akan naik 25 persen dari yaitu 52.800 penumpang tahun lalu, maka tahun ini diprediksi menjadi 66 000 orang. “Pelni akan melayani penumpang dengan senyum dan ceria, ” tutup Dicki .
(Han)