Melawi; faktapers.id – Pemerintah daerah kabupaten Melawi melalui Dinas pendidik dan kebudayaan kabupaten Melawi dipimpin langsung Kepala Disdikbudi Yussenno.S.Pd.M.M menggelar pengukuhan Guru penggerak angkatan ke – lX Kabupaten Melawi, Kamis (6/6/2024).
Acara diakhiri dengan penandatanganan pengukuhan dan pengalongan untuk 33 orang guru penggerak serta pemotongan tumpeng.
Dalam sambutannya koordinator guru penggerak mengingatkan dan meminta agar para guru penggerak baru dikukuhkan ini bisa untuk meningkatkan kinerja serta mampu menempatkan diri di tempat tugasnya masing-masing.
“Menjadi pengawas sekolah, atau kepala sekolah, atau jabatan lainnya, itu urusan belakangan. Yang penting tingkatkan kinerja dengan ilmu penuh inovasi serta motipator, atau kompetensi yang telah diperoleh, apalagi guru penggerak yang dikukuhkan hari ini semuanya termasuk kategori Aman dan baik” pesannya.
Tampak hadir dalam acara pengukuhan ini, Bupati Melawi H.Dadi Sunarya. UY.S.Pd, Setda kabupaten Melawi Drs Paulus, Asisten 1 pemerintah kabupaten Melawi Imansah. Kemenag kabupaten Melawi diwakili oleh H.khomarul Khair.serta seluruh Kabid kasi di jajaran Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Melawi, di Gedung serbaguna.
Dalam sambutannya bupati Melawi H.Dadi Sunarya, UY. Berpesan kepada 33 guru penggerak yang dikukuhkan hari ini yang mana telah mengikuti Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 1X selama 6 bulan. Bahkan mendapat hasil yang luar biasa dengan predikat aman dan baik.
“Saya, yakin 33 orang ini adalah calon calon pemimpin disekolah yang bisa memberikan pelayanan pendidikan yang semakin memiliki jiwa disiplin memberikan inovasi dan motivasi kepada rekan gurunya dan terkhusus jadi guru yang baik untuk para siswanya,” ujar Bupati Dadi.
Sementara itu, Kadisdikbud Kabupaten Melawi Yussenno S.Pd.MM menekankan, bahwa para guru yang telah berstatus guru penggerak harus mampu menerapkan pengetahuan. “Karena guru penggerak merupakan pelopor perubahan serta agen transportasi yang membawa angin segar pada dunia Pendidikan, Dan diharapakan mampu menggunakan komunitas disekolah, menjadi mentor bagi rekan sejawat, menciptakan inovasi pembelajaran positif, melakukan yang terbaik sesuai dengan esensi Kurikulum Merdeka, itu adalah yang utama,” tegasnya.
Yussenno mengajak kepada semua pihak, mari kita dukung Guru dalamengemban tugas mulia mereka dengan menciptakan lingkungan kondusipuntuk mereka berkreasi dan berinovasi. “Berikan apresiasi atas setiap usaha dan pencapaian yang mereka raih. Karena dengan kolaborasi antara pemerintah, sekolah,guru, orang tua dan masyarakat saya optimis pendidikan kabupaten melawi akan semakin maju dan berkualitas. Apalagi jika melihat pemerintah kabupaten melawi saat ini sangat peduli sekali dengan dunia pendidikan dan kesehatan.” jelasnya.
(Skn)