JabodetabekPolitik

Pramono Anung Ungkap Prioritas Kerja 100 Hari Pertama Sebagai Gubernur Jakarta

4
×

Pramono Anung Ungkap Prioritas Kerja 100 Hari Pertama Sebagai Gubernur Jakarta

Sebarkan artikel ini
Pramono Anung dan Rano Karno saat bertemu, Selasa (27/8/2024) (foto: akun Instagram Rano Karno)

Jakarta, faktapers.id – Setelah resmi ditetapkan sebagai Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung bersama pasangannya, Rano Karno, memaparkan langkah-langkah strategis yang akan dilaksanakan dalam 100 hari pertama masa kepemimpinannya. Dalam konferensi pers yang diadakan pada Kamis (9/1/2025), Pramono menegaskan komitmennya untuk mewujudkan janji-janji politik demi kemajuan Jakarta.

“Penetapan sudah dilakukan, jadi kami harus merealisasikan janji-janji politik yang telah disampaikan. Saya dan Bang Dul (Rano Karno) sudah berbicara hati ke hati untuk memastikan target 100 hari pertama dapat tercapai,” ujar Pramono.

Beberapa fokus utama yang akan diatasi pada 100 hari pertama meliputi masalah sosial yang ada di Kampung Bayam dan Tanah Merah. Pramono berjanji untuk kembali ke lokasi-lokasi tersebut guna menyelesaikan permasalahan yang telah menjadi perhatian utama selama masa kampanye.

Selain itu, program-program seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP), Jakarta Sehat, serta bantuan untuk lansia akan menjadi prioritas utama dalam pemerintahannya. Pramono juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pasangan calon lain dalam Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Ia memberikan apresiasi atas persaingan sehat yang terjadi selama kampanye.

“Setelah bertanding, kini saatnya kita bersanding. Terima kasih kepada pasangan nomor 1 dan nomor 2 atas persaingan yang sehat. Rivalitas di lapangan tidak akan memutuskan persahabatan kita,” ujar Pramono.

Pramono juga mengungkapkan pentingnya kerja sama dengan DPRD untuk memastikan kebijakan yang telah dirancang dapat dijalankan dengan efektif. Dalam pidatonya, ia mengungkapkan perasaan terkejutnya saat diminta untuk maju dalam Pilkada, meskipun sebelumnya berniat untuk pensiun dari dunia politik setelah 25 tahun mengabdi.

“Enggak ada yang percaya saat saya diminta maju. Saya yang sudah berniat berhenti ternyata masih diberi beban tugas ini,” kata Pramono.

Kemenangan pasangan Pramono Anung-Rano Karno dengan perolehan 2.183.239 suara, mengungguli pasangan Ridwan Kamil-Suswono yang memperoleh 1.718.160 suara, serta Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang meraih 459.230 suara, menjadi awal bagi perjalanan baru di Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Pramono juga menyampaikan terima kasih kepada partai pengusung, relawan, dan semua pihak yang mendukung kemenangan ini.

“Demokrasi telah berjalan dengan baik, tentram, dan adil. Kini saatnya kita bersatu membangun Jakarta untuk semua,” pungkas Pramono.

[]