JawaEkonomi Bisnis

Kepercayan Kunci Komunikasi Yang Baik

15
×

Kepercayan Kunci Komunikasi Yang Baik

Sebarkan artikel ini

Semarang, faktapers.id – Sebaik apapun program dan kinerja yang dicapai jika tidak disampaikan dengan dengan komunikasi yang baik melalui saluran yang tepat maka publik tidak akan tahu dan tidak akan percaya.

Belakangan ini ada istilah “Omon Omon” yang mencuat di masyarakat. Istilah ini muncul untuk menyikapi sesuatu kinerja atau program yang dinilai publik karena yang disampaikan itu tidak faktual, tidak akurat. Dan cara penyampaiannya tidak efektif sehingga diujungya tidak dipercaya oleh publik.

Untuk membangun Komunikasi yang baik harus dipercaya untuk meraih kepercayaan itu tentu kinerja harus disampaikan dengan aktual, faktual dan tepat waktu. Serta didukung kemampuan berkomunikasi yang baik dan saluran yang tepat.

Mengingat betapa pentingnya membangun komunikasi untuk meraih kepercayaan publik dan keberlanjutan,
Kementerian BUMN Gelar Workshop AI dan Komunikasi, Siapkan Fungsi Komunikasi BUMN dari Pusat Hingga Unit Terkecil Hadapi Era Digital.
Workshop dengan tema “Komunikasi Melalui Media Sosial dengan Optimasi AI” di Khas Hotel, Semarang, pada 1-2 Februari 2025. Workshop ini diikuti oleh 124 peserta yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Semarang, Yogyakarta, dan Jakarta, yang terdiri dari staf terkait komunikasi, influencer, dan Social Media Rangers BUMN.
Workshop ini digelar untuk meningkatkan kompetensi pegawai BUMN dalam berkomunikasi dengan masyarakat, baik melalui media sosial maupun secara langsung.

Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan sangat penting dilakukan komunikasi yang efektif, akurat dan bermanfaat bagi public. ” Berbicara tentang komunikasi dan keberlanjutan, tentu yang terpenting ialah kepercayaan. Tidak mungkin kita bisa berkomunikasi dengan baik kalau kepercayaannya rendah, tidak mungkin kita lakukan keberlanjutan dengan baik tapi tidak dipercaya” ujar Erick Thohir .

Hal ini mencerminkan betapa pentingnya kepercayaan sebagai fondasi utama dalam setiap upaya komunikasi yang dilakukan oleh BUMN.

Sebagai lembaga yang memiliki dampak sosial besar, BUMN harus memastikan informasi mengenai program-program mereka dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Di sinilah peran seluruh pegawai dan media sosial menjadi sangat penting sebagai saluran komunikasi yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada audiens yang lebih luas.

Dalam workshop ini, para peserta mendapat kesempatan untuk belajar dari narasumber-narasumber ahli, seperti Arya Sinulingga (Staff Khusus Menteri BUMN, Putri Violla (Juru Bicara Kementerian BUMN), yang menyampaikan tentang pentingnya komunikasi serta teknik komunikasi efektif. Selain itu, hadir pula Tommy Teja dan Reynaldi Francoise yang memberikan wawasan mengenai penggunaan teknologi AI dalam pembuatan konten. Peserta dilatih untuk memanfaatkan AI dalam mempercepat pembuatan konten yang lebih menarik dan relevan, sehingga pesan yang disampaikan dapat lebih mudah dipahami oleh masyarakat.

“Melalui workshop ini, kita minta BUMN hingga unit terkecil untuk ikut bertanggung jawab dalam komunikasi perusahaan, termasuk peran BUMN untuk rakyat dan literasi masyarakat,” ujar Arya Sinulingga, Staff Khusus Menteri BUMN. Dalam konteks ini, teknologi AI menjadi alat yang sangat efektif dalam memperkuat komunikasi BUMN, yang pada gilirannya dapat mendukung tujuan sosial dan literasi masyarakat.

Workshop ini juga dilengkapi dengan praktik langsung menggunakan AI, serta site visit ke Pelindo dan Bulog. Peserta diberikan kesempatan untuk mempelajari penerapan komunikasi di lapangan, khususnya terkait pembuatan konten dengan pemanfaatan AI. Melalui pengalaman praktis ini, diharapkan peserta dapat mengimplementasikan cara-cara baru dalam menyampaikan pesan yang lebih efektif kepada publik.

Dengan workshop ini, Kementerian BUMN berharap dapat meningkatkan efektivitas komunikasi di seluruh unit kerja BUMN, yang pada gilirannya akan memperkuat literasi masyarakat mengenai peran dan kontribusi BUMN dalam pembangunan sosial dan ekonomi negara.

(Han)