Jakarta, faktapers.id – Warga Kembangan Selatan keluhkan adanya ceceran tanah urug yang tumpah dari bak dump truck. Pasalnya kondisi jalan menjadi berdebu dan licin bila hujan.
Berdasarkan informasi yang diterima faktapers.id, Minggu (16/2) di Jalan Lingkar Luar Barat Kembangan Selatan terdapat aktivitas pengangkutan urugan tanah oleh dump truck besar berukuran 24 kubik yang mondar-mandir di sebuah proyek rumah sakit di jalan tersebut.
Kondisi ini dikeluhkan pengguna jalan dan warga sekitar, warga menilai adanya aktivitas di luar jam operasional dump truck sangat membahayakan pengguna jalan. Selain itu mengganggu aktivitas warga.
“Selain membuat berserakan tanah di jalan, juga mengganggu aktivitas warga sekitar, warga berharap kepada dinas perhubungan dan juga polisi lalu lintas dapat menindak tegas,” ujar salah satu pengguna jalan yang sering melintas di jalan tersebut.
“Truk dari siang sampe sore masih oprasional, kalau saya tadi lihat jam setengah 6 masih oprasional,” imbuhnnya.
Hal senada juga diungkapkan warga sekitar berinisial ZP, adanya proyek pengurugan yang dilakukan oleh salah satu proyek yang ada dilokasi tersebut tidak adanya komunikasi dengan warga sehingga warga tidak mengetahui dan warga merasa terganggu.
“Harapan warga sebelum melakukan pengurugan, kami warga diajak komunikasi, jangan main urug aja. Kami warga punya anak sekolah yang rentan terhadap polusi debu yang memang rumah kami berdekatan dengan proyek tersebut,” pungkasnya. kornel