Jakarta, faktapers.id– Media sosial kembali diramaikan oleh video yang menampilkan lembaran mirip uang rupiah dengan desain patriotik bertema kemerdekaan. Gambar Presiden Soekarno, bendera Merah Putih, peta Indonesia, hingga angka “80 NKRI” yang seolah menjadi bagian dari uang edisi khusus peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia ini memicu berbagai spekulasi publik. Menanggapi kehebohan tersebut, Bank Indonesia (BI) dengan tegas menyatakan bahwa informasi mengenai peredaran uang rupiah edisi 80 tahun kemerdekaan adalah tidak benar.
Klarifikasi Resmi dari Bank Indonesia dan Pengunggah Asli
Melalui akun resminya di media sosial X (sebelumnya Twitter), BI menyampaikan klarifikasi: “Hoaks: BI tidak menerbitkan uang Rupiah edisi 80 Tahun Kemerdekaan RI!” Pernyataan yang dirilis pada Jumat (20/6/2025) ini sekaligus menegaskan bahwa gambar atau video yang beredar bukan merupakan mata uang resmi cetakan bank sentral, dan tidak memiliki nilai sebagai alat pembayaran yang sah.
Di tengah ramainya diskusi warganet, muncul klarifikasi tambahan dari akun yang pertama kali mengunggah video tersebut. Akun bernama iskander1873 menanggapi komentar warganet dengan menegaskan bahwa yang beredar bukanlah uang rupiah. “Itu bukan uang. Itu lembaran perak peringatan 80th Indonesia merdeka,” tulisnya di kolom komentar, menjelaskan bahwa objek tersebut adalah koin atau medali peringatan, bukan alat pembayaran.
Imbauan BI: Bijak Berinternet dan Verifikasi Informasi
Dengan adanya klarifikasi ini, masyarakat diimbau untuk tidak langsung mempercayai konten yang beredar di media sosial tanpa melakukan verifikasi dari sumber resmi.
BI secara khusus mengajak publik untuk lebih bijak dalam menyebarkan informasi, terutama yang berkaitan dengan kebijakan moneter dan uang negara. Verifikasi ulang penting untuk menghindari penyebaran hoaks yang dapat menimbulkan kebingungan di masyarakat.
[]