Klaten, faktapers.id – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan pelajar Indonesia dalam dunia pendidikan. Pada ajang The Champion Race 2025, dua siswa berbakat, Fadhil dari SMP Negeri 2 Klaten dan Citra dari SMA Negeri 1 Sukoharjo, berhasil meraih gelar juara 1 di masing-masing tingkat SMP dan SMA.
Kompetisi ini digelar oleh Ganesha Operation (GO) di Bandung dan menghadirkan seluruh finalis dan keluarga untuk turut hadir menyaksikan dan mendukung anak-anaknya bertanding. Kompetisi The Champion Race dilaksanakan dengan menggunakan aplikasi GO Expert.
The Champion Race bukan sekadar lomba mengerjakan soal, melainkan perpaduan antara ketepatan jawaban dan kecepatan berpikir. Fadhil dan Citra mampu menyelesaikan soal-soal yang disajikan dengan cepat dan tepat, sebuah pencapaian yang menuntut konsentrasi tinggi dan latihan intensif.
“The Champion Race ini bukan hanya menjawab soal benar, tetapi juga menguji kecepatan berpikir. Untuk kategori SMP saja, jumlah soalnya 20 dengan durasi pengerjaan yang terbatas. Fadhil dan Citra luar biasa cepat dan tepat,” ungkap Vincentia Nora Laksminingrum, Kepala Cabang GO Klaten, penuh bangga.
The Champion Race 2025 diikuti ratusan ribu siswa dari seluruh cabang Ganesha Operation se-Indonesia yang terbagi menjadi 6 wilayah. Dari jumlah tersebut, hanya 30 peserta per tingkat kelas dari tiap wilayah yang berhak maju ke semifinal fase 2, hingga akhirnya satu siswa terbaik dari setiap wilayah bisa melangkah ke grand final yang dilaksanakan di Bandung dan memperebutkan gelar juara The Champion Race 2025.
Melihat semangat siswa, Ganesha Operation pun menyiapkan pendekatan khusus yang disebut Formula 3B: Belajar, Berlatih, dan Bertanding. Metode ini dirancang agar siswa terbiasa menghadapi soal-soal yang beragam dan melatih mental bersaing secara sportif.
“Melalui Formula 3B, kami ingin membantu siswa konsisten berlatih soal. Pola ini akan membuat mereka lebih siap menghadapi berbagai ujian di sekolah maupun kompetisi lainnya, sekaligus sukses meraih sekolah atau perguruan tinggi impian,” jelas Nora, Senin (14/7/2025).
Menariknya, tahun ini Ganesha Operation tidak hanya menyelenggarakan The Champion Race untuk tingkat SMP dan SMA saja, namun kompetisi ini juga berhasil digelar untuk siswa tingkat SD. Harapannya, semakin banyak anak-anak usia dini yang terlatih mengasah daya pikir kritis, keberanian, dan semangat berkompetisi sejak awal.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) VII Provinsi Jawa Tengah, Agung Widayanto, yang hadir dalam kesempatan itu mengapresiasi Ganesha Operation dengan menekankan pentingnya kerja sama berbagai pihak dalam membina generasi berprestasi dalam rangka menyambut generasi emas 2045.
“Kami sangat mengapresiasi stakeholder yang turut berperan memberi ruang bagi anak-anak mengembangkan kompetensi dan bakatnya. Dinas Pendidikan tidak mungkin berjalan sendiri. Kami berharap makin banyak lembaga yang ikut mendukung anak-anak untuk memaksimalkan potensi diri mereka,” ujar Agung.
Keberhasilan Fadhil dan Citra menjadi bukti bahwa prestasi tak lahir secara instan, melainkan hasil kombinasi semangat belajar, latihan yang rutin, serta dukungan berbagai pihak. Generasi muda Indonesia pun semakin siap menjadi insan cerdas, tangguh, dan berdaya saing tinggi baik di tingkat nasional maupun internasional.
(Madi)
