Jabodetabek

Gelar Rakercab ke-2, DPC IWAPI Ingin Anggotanya Mampu Hadapi Tantangan Untuk Naik Kelas Dunia

87
×

Gelar Rakercab ke-2, DPC IWAPI Ingin Anggotanya Mampu Hadapi Tantangan Untuk Naik Kelas Dunia

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Jakarta Selatan menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ke-2 di Hotel Amos Cozi, Melawai, Jakarta Selatan, Rabu (16/7/2025) dengan tema “Peluang atau Tantangan: Peran Wanita Pengusaha Dalam Kondisi Efisiensi Birokrasi Untuk Mencapai Kemakmuran”.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) IWAPI Jakarta Selatan, Khoe Ribka menjelaskan ditengah kondisi efisiensi birokrasi, tahun 2025 merupakan tahun tantangan sesuai dengan tema yang diangkat pada Rakercab ke-2 sehingga harus disikapi dengan bijak. Sehingga dengan situasi dan kondisi ekonomi tersebut perempuan perempuan pengusaha bisa memaknai kondisi tersebut apakah dijadikan peluang atau tantangan untuk mencapai kemakmuran, kesejahteraan secara umum. Sebab dalam berusaha, tantangan itu pasti ada.

“Perempuan perempuan pengusaha yang bergabung di Jakarta Selatan merupakan perempuan luar biasa. Karena selain menjalankan bisnis, mereka juga memiliki keluarga dan melakukan kegiatan sosial juga. Tahun 2025 memang tahun tantangan ditengah efisiensi birokrasi pemerintah. Tapi kami percaya ibu-ibu di Jakarta Selatan merupakan perempuan tangguh yang mampu menembus badai. Kami sudah bisa menyaksikan badai Covid-19 dan kami bisa melewatkan dengan baik,” ungkap Khoe Ribka.

Tak hanya itu Khoe Ribka juga mengatakan masih ada program pelatihan digitalisasi untuk untuk menghadapi tantangan jaman yang serba digital.

“Mau tidak mau kita harus masuk dalam dunia digital untuk menghadapi dunia ekonomi sekarang ini. Akhir tahun ini akan di selenggarakan juga dengan Bazar Bazar yang berkolaborasi dengan pemerintah kota Jakarta Selatan untuk meningkatkan agar UMKM naik kelas. Alhamdulillah produk Jakarta Selatan seperti Tenun dari NTT sudah masuk ke Negara Korea dan produk dari Nila Baharudin sudah masuk e Osaka, Tokyo, Jepang,” jelas Khoe Ribka.

Di tempat yang sama, dalam pidatonya yang dibacakan oleh Pelaksana tugas Kepala Bagian (Kabag) perekonomian Setko Jaksel, Eko Kalbarianto, Walikota Jakarta Selatan, M Anwar mengatakan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan sangat mendukung kegiatan yang dilakukan IWAPI. Karena menurut survei Bank Indonesia lebih dari 60 persen UMKM di Indonesia dijalankan oleh sekira 37 juta wanita.

“Data ini menunjukkan peran besar perempuan Indonesia dalam mendukung perekonomian Indonesia khususnya di sektor UMKM. Dengan penguatan sinergi dan koordinasi antara pemerintah dan seluruh stakeholder hal ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan resiliensi pasca pandemo Covid-19 dan tantangan menjadi kota global. Dengan adanya rakercab ini diharapkan bisa menghasilkan pemikiran pemikiran bagaimana IWAPI bisa lebihberkembang. Jadi tidak hanya biasa biasa sajatapi menjadi luar biasa,” papar Walikota Jakarta Selatan.

Sementara itu, Ketua Umum (ketum) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Iwapi DKI Jakarta, Endah Ansoroeddin, SH mengatakan selain menyusun program kerja, Rakercab yang dilakukan setiap tahunnya bertujuan untuk memajukan perempuan perempuan pengusaha di Jakarta Selatan.

“Alhamdulillah, Ibu Khoe Ribka sangat gesit, sangat ringginas sekali untuk memberikan bimbingan, pelatihan dan pembinaan agar perempuan perempuan pengusaha yang belum mulai atau star up bisa memiliki kemampuan yang mumpuni untuk bisa menghasilkan produk produk kreatif yang mempunyai nilai ekonomis sehingga menghasilkan untuk kesejahteraan keluarga,” pungkas Endah Ansoroeddin.

(Her)