Jakarta, faktapers.id – Sebagai upaya meningkatkan efektivitas kerja dan responsivitas terhadap isu-isu kewilayahan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat sukses menyelenggarakan “Ngobrol Bareng Berkualitas” (Ngobras). Acara ini berfokus pada peningkatan komunikasi, kolaborasi, dan sinergi, tidak hanya dengan instansi eksternal tetapi juga di antara personel internal Satpol PP di tingkat kecamatan dan kelurahan.
Bertempat di Ruang Ali Sadikin Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Ngobras dibuka oleh Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Yuli Hartono.
Ia menyoroti peran strategis kegiatan ini sebagai jembatan komunikasi antara Satpol PP dengan TNI dan Polri, demi menciptakan ketertiban dan keamanan yang berdaya saing global. “Kami berharap semua dapat saling terbuka menyampaikan gagasan dan memberikan solusi konkret terhadap berbagai persoalan yang dihadapi wilayah,” kata Yuli Hartono, mendorong partisipasi aktif.
Kepala Satpol PP Jakarta Barat, Agus Irwanto, mengungkapkan tema Ngobras adalah “Melalui forum komunikasi, kita jalin komunikasi, kolaborasi, dan sinergitas mewujudkan wilayah Jakarta Barat senantiasa tertib dan aman menuju Jakarta Global”. Agus berharap forum ini akan menjadikan personel Satpol PP semakin solid dan kompak, serta mendorong peningkatan sinergi di seluruh wilayah Jakarta Barat.
Inisiatif ini diikuti oleh 90 personel Satpol PP dari berbagai tingkatan, mulai dari kecamatan hingga kelurahan di Jakarta Barat. Kepala Seksi Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan Operasional Satpol PP Jakarta Barat, Sukarlan, menjelaskan bahwa tujuan utama Ngobras adalah mempererat hubungan antar personel dan memfasilitasi pertukaran informasi yang efisien. Dengan demikian, diharapkan para peserta akan menjadi lebih luwes dalam berkolaborasi dan bersinergi di lapangan.
“Nantinya mereka nggak canggung lagi jadi punya rencana strategis dalam kewilayahan mengenai tawuran, kebakaran, dan menjaga titik rawan trantibum,” jelas Sukarlan, menyoroti dampak langsung dari peningkatan komunikasi internal ini terhadap penanganan isu-isu mendesak di masyarakat.
(Kornel)