Klaten, faktapers.id– Kolaborasi lintas sektor antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat membuahkan hasil nyata. Program Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBM-KB) ke-XXX Tahun Anggaran 2025 yang digelar oleh Kodim 0723/Klaten resmi ditutup di Desa Sudimoro, Kecamatan Tulung, Klaten, Kamis (31/7/2025).
Kegiatan ini tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun semangat gotong royong dan nasionalisme warga. Penutupan kegiatan ditandai dengan upacara resmi yang dipimpin oleh Kasdim 0723/Klaten, Mayor Inf Ismail Syahruddin, mewakili Dandim 0723/Klaten.
Turut hadir jajaran Forkopimda Klaten, termasuk Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, para pejabat pemerintahan, tokoh masyarakat, serta unsur TNI-Polri. Dalam amanat Dandim yang dibacakan Inspektur Upacara, disebutkan bahwa seluruh sasaran kegiatan baik fisik maupun non-fisik telah rampung 100 persen.
Kemudian, sasaran fisik meliputi pembangunan talud dan betonisasi jalan pertanian, sementara kegiatan non-fisik mencakup penyuluhan wawasan kebangsaan dan pelayanan administrasi kependudukan.
“Karya Bakti ini bukan hanya proyek pembangunan, tetapi juga ruang memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat. Ini adalah wujud kehadiran negara di tengah masyarakat,” tegas Dandim.
Usai upacara, dilaksanakan peresmian jalan beton pertanian dan penyerahan bantuan sosial berupa paket sembako kepada warga.
Dalam sambutannya, Bupati Klaten menekankan pentingnya optimalisasi pemanfaatan infrastruktur untuk mendukung produktivitas pertanian dan perekonomian desa.
“Kami berharap hasil pembangunan ini menjadi pengungkit kesejahteraan, terutama bagi petani dan pelaku usaha di desa,” ujar Bupati Hamenang.
Sementara itu, Pasiter Kodim 0723/Klaten melaporkan bahwa program KBM-KB ke-XXX ini merupakan bagian dari strategi percepatan pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat, dengan model partisipatif dan sinergis.
Penutupan ini sekaligus menjadi tonggak komitmen Kodim 0723/Klaten untuk terus melanjutkan kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan pembangunan desa berkelanjutan, memperkuat ketahanan wilayah, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
(Madi)
