JawaPendidikan

Kepala SMP Negeri 2 Klaten Bantah Isu Siswa Tak Lolos Aubade Karena Tidak Berjilbab

610
×

Kepala SMP Negeri 2 Klaten Bantah Isu Siswa Tak Lolos Aubade Karena Tidak Berjilbab

Sebarkan artikel ini
Kepala SMP Negeri 2 Klaten, Jawa Tengah Tonang Juniarta, memberikan klarifikasi terkait beredarnya kabar di media sosial mengenai adanya aturan wajib berjilbab dalam pembentukan tim aubade.

Klaten, faktapers.id – Kepala SMP Negeri 2 Klaten, Jawa Tengah Tonang Juniarta, memberikan klarifikasi terkait beredarnya kabar di media sosial mengenai adanya aturan wajib berjilbab dalam pembentukan tim aubade. Ia menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar dan sangat disayangkan.

“Faktanya, pembentukan tim aubade di SMP Negeri 2 Klaten bersifat terbuka dan dapat diikuti oleh seluruh siswa tanpa ada diskriminasi, baik terkait fisik, latar belakang, maupun agama. Tidak ada aturan wajib berjilbab seperti yang ramai diberitakan,” tegas Tonang, Selasa (26/8/2025).

Menurutnya, proses pembentukan tim aubade telah dibekali Standar Operasional Prosedur (SOP) yang jelas. Ada sepuluh ketentuan yang menjadi pedoman, antara lain: terbuka bagi semua siswa yang berminat.

Kemudian, memiliki kesehatan fisik dan mental yang baik, disiplin dan bertanggung jawab, mampu bekerja sama dalam tim, percaya diri, serta memiliki postur dan sikap tubuh yang sesuai dengan kebutuhan tim.

Selain itu, peserta juga harus bersedia mengikuti secara sukarela tanpa paksaan serta terbebas dari perundungan maupun diskriminasi berdasarkan gender, agama, atau SARA.

Tonang juga menambahkan, kriteria penilaian dalam lomba aubade meliputi lima aspek, yaitu: kekompakan gerakan, ketepatan gerakan, penghayatan ekspresi lagu, kerapian dan keseragaman, serta penampilan secara keseluruhan.

“Semua aturan ini dibuat untuk mendukung kualitas penampilan tim, bukan untuk mendiskriminasi. Buktinya, dengan usaha dan persiapan yang matang, tim aubade SMP Negeri 2 Klaten berhasil meraih juara pertama,” jelasnya.

Dengan demikian, pihak sekolah menegaskan bahwa isu siswa tidak lolos karena tidak berjilbab sama sekali tidak benar. SMP Negeri 2 Klaten berkomitmen menjunjung tinggi prinsip tanpa diskriminasi dan non-SARA dalam setiap kegiatan sekolah.

(Reporter : Ani Sumadi)