Jakarta, faktapers.id – Angin politik yang berembus kencang di ibu kota kembali memantik spekulasi publik. Sosok Ahmad Sahroni, politisi Partai NasDem yang dikenal vokal, kini menjadi sorotan setelah sebuah unggahan di media sosial yang menampilkan fotonya di bandara viral, hanya beberapa jam setelah ia resmi dicopot dari jabatan strategisnya di parlemen.
Publik dibuat bertanya-tanya, apakah foto yang beredar adalah bukti dari sebuah ‘pelarian’ atau sekadar kebetulan yang disalahartikan? Hingga berita ini ditulis, baik Ahmad Sahroni maupun pihak Partai NasDem belum memberikan klarifikasi resmi, menyisakan misteri yang semakin memanas di tengah situasi politik yang tengah bergejolak.
Kronologi Kejadian: Dari Pencopotan hingga Unggahan Viral
Pada Jumat, 29 Agustus 2025, Faksi Partai NasDem di DPR RI mengeluarkan keputusan mengejutkan. Melalui surat yang ditandatangani oleh Viktor Bungtilu Laiskodat, Ahmad Sahroni secara resmi dicopot dari posisi Wakil Ketua Komisi III, sebuah komisi yang membidangi hukum, HAM, dan keamanan. Keputusan ini datang di tengah isu internal partai yang santer terdengar, terutama terkait perbedaan pandangan dalam menyikapi gelombang demonstrasi yang belakangan meluas di berbagai kota.
Tak lama setelah kabar pencopotan itu beredar, sebuah foto mulai tersebar masif di berbagai platform media sosial, termasuk Twitter dan WhatsApp. Foto tersebut menampilkan seorang pria yang sangat mirip dengan Ahmad Sahroni, duduk di bangku bandara dengan mengenakan topi. Foto itu disertai narasi provokatif: “Sahroni kabur ni ke SG” (Sahroni kabur ke Singapura).
Waktu yang sangat berdekatan antara dua peristiwa—pencopotan jabatan dan beredarnya foto di bandara—memicu berbagai spekulasi. Banyak warganet mengaitkan dua hal tersebut sebagai sebuah tindakan penghindaran diri dari Sahroni.
Analisis di Balik Lenyapnya Suara Sahroni
Ketiadaan klarifikasi dari Ahmad Sahroni sendiri semakin memperkuat kecurigaan publik. Jurnalis yang mencoba menghubunginya tidak mendapatkan jawaban, sementara pesan yang dikirim tidak mendapatkan balasan. Biasanya, Sahroni dikenal responsif terhadap isu-isu yang melibatkan namanya. Keheningan ini dianggap tidak biasa dan semakin menambah tanda tanya.
Beberapa pengamat politik melihat situasi ini sebagai manuver politik yang disengaja atau setidaknya sebagai cerminan keretakan internal yang serius di tubuh Partai NasDem. “Timing-nya sangat sempurna untuk memicu spekulasi,” ujar Dr. Budi Santoso, seorang pengamat politik dari Pusat Kajian Demokrasi. “Unggahan foto itu, entah benar atau tidak, telah sukses mengalihkan perhatian dan memicu narasi bahwa ada sesuatu yang disembunyikan. Ini berpotensi merusak citra partai dan menimbulkan ketidakpercayaan publik,” tambahnya.
Hingga kini, publik masih menanti jawaban resmi, menanyakan: Di manakah Ahmad Sahroni berada, dan apa alasan sebenarnya di balik pencopotannya?
[]