BeritaHukum & KriminalJabodetabek

​Video Viral: Seorang Ibu Mengaku Laporkan Korupsi Rp700 Triliun di Kejaksaan Agung dan Merasa Terancam

80
×

​Video Viral: Seorang Ibu Mengaku Laporkan Korupsi Rp700 Triliun di Kejaksaan Agung dan Merasa Terancam

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id  – Sebuah insiden menghebohkan terjadi di Kejaksaan Agung (Kejagung) RI ketika sebuah video yang memperlihatkan seorang ibu berteriak histeris di dalam gedung menjadi viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, ibu ini mengklaim datang jauh-jauh dari Sumatera Utara untuk melaporkan kasus dugaan korupsi yang sangat fantastis, mencapai Rp700 triliun.

​Dengan suara gemetar dan penuh keputusasaan, ia memohon langsung kepada Jaksa Agung. “Pak Kejaksaan Agung, tolong pak. Saya masyarakat yang mau melaporkan korupsi di kejaksaan agung ini. Tetapi saya dimain-mainkan sama intel ini pak,” teriaknya darai rekaman video yang didapat media ini, Sabtu 13 September 2025.

Ia juga mengungkapkan bahwa kasus yang dilaporkannya bukanlah hal kecil. “Saya jauh-jauh dari Sumatera Utara, bukan kecil yang saya laporkan pak, Rp700 triliun. Tolong, saya mau dibunuh ini. Nyawa saya saya pertaruhkan, saya dimain-mainkan di sini,” tambahnya, menyiratkan adanya ancaman terhadap keselamatan jiwanya.

​Pernyataan ini sontak menyita perhatian publik. Klaim adanya korupsi dengan nominal ratusan triliun rupiah menimbulkan perdebatan luas. Apalagi, ibu ini secara eksplisit menuding adanya upaya penghalangan terhadap laporannya. Video yang menyebar luas di berbagai platform media sosial ini memicu beragam komentar dari masyarakat.

​Berbagai spekulasi dan respons muncul dari publik. Sebagian netizen berpendapat bahwa pengakuan ibu ini harus ditanggapi secara serius oleh pihak berwenang, mengingat besarnya angka yang disebutkan. Mereka menyoroti pentingnya perlindungan bagi pelapor kasus korupsi, yang sering kali berada dalam posisi rentan. Namun, ada pula yang meragukan kebenaran klaim tersebut, mengingat nominal yang sangat besar dan belum adanya bukti yang valid.

​Mm eski begitu, hingga saat ini, pihak Kejaksaan Agung belum memberikan keterangan resmi mengenai video viral ini. Juru bicara Kejagung belum menanggapi permintaan konfirmasi terkait identitas ibu tersebut, kebenaran laporannya, maupun tudingan adanya ancaman dan penghalangan.

​Terlepas dari benar atau tidaknya tudingan korupsi Rp700 triliun, insiden ini menyoroti isu krusial mengenai perlindungan terhadap pelapor atau whistleblower. Jeritan ibu tersebut menjadi pengingat bahwa keselamatan dan rasa aman bagi orang-orang yang berani melaporkan dugaan korupsi harus menjadi prioritas utama. Dengan adanya jaminan perlindungan, diharapkan proses hukum dapat berjalan secara transparan dan akuntabel, sehingga kasus-kasus korupsi dapat diusut tuntas tanpa hambatan.

[]