JabodetabekHukum & Kriminal

Wali Kota Jakbar Perketat Pengawasan Taman Daan Mogot, Tegaskan Pencegahan Aktivitas Meresahkan

30
×

Wali Kota Jakbar Perketat Pengawasan Taman Daan Mogot, Tegaskan Pencegahan Aktivitas Meresahkan

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Pemerintah Kota Jakarta Barat mengambil langkah tegas menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dugaan aktivitas meresahkan di area taman sepanjang Jalan Daan Mogot, Cengkareng. Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, memastikan sejumlah perangkat daerah telah dikerahkan untuk melakukan pemantauan intensif.

Uus menjelaskan bahwa ia telah menginstruksikan lurah setempat dan jajaran terkait agar memperketat pengawasan di lokasi tersebut. Imbauan kepada warga juga sudah disampaikan melalui pemasangan spanduk peringatan di titik-titik strategis taman Daan Mogot.

“Lurah sudah saya minta untuk turun langsung melakukan pengawasan. Spanduk imbauan juga sudah dipasang untuk mengingatkan masyarakat,” ujar Uus saat dikonfirmasi, Senin (17/11).

Demi memastikan lingkungan tetap aman, Satpol PP Jakarta Barat rutin melakukan patroli malam hari mulai pukul 20.00 hingga 24.00 WIB. Sebanyak 10 personel diterjunkan setiap malam untuk memonitor situasi.

“Jika ada temuan pelanggaran, akan langsung dilakukan pembinaan sesuai aturan yang berlaku. Pengawasan tidak hanya dilakukan petugas, tetapi juga melibatkan masyarakat agar kondisi lingkungan tetap kondusif,” tegasnya.

Tak hanya patroli, Pemkot Jakbar juga melakukan pembenahan fisik di area taman. Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) telah ditugaskan melakukan penopingan dan pemangkasan pohon sejak Kamis hingga Sabtu lalu.

“Pemangkasan dilakukan agar area taman lebih terbuka dan tidak lagi disalahgunakan untuk aktivitas yang meresahkan,” jelas Uus.

Selain itu, Sudis Bina Marga Jakarta Barat juga diminta menambah fasilitas penerangan jalan umum (PJU) untuk memastikan area taman tidak gelap dan lebih mudah diawasi.

Ke depan, Uus menuturkan bahwa taman Daan Mogot akan ditata ulang menjadi ruang terbuka publik yang lebih ramah dan interaktif.

“Rencananya taman ini akan dibangun menjadi taman interaktif. Kami ingin masyarakat bisa memanfaatkan ruang terbuka ini untuk kegiatan positif seperti olahraga, rekreasi, atau sekadar bersantai,” pungkasnya.

]}