Singaraja.Bali.Faktapers.id- Puluhan ibu-ibu PKK Desa Baktiseraga, Buleleng lakukan panen perdana sayur mayur di Urban Farming yang berlokasi di TPS3R kawasan perumahan LC.
Panen perdana Sayur mayur Pemdes Desa Baktiseraga Jumat, (5/3) pukul 08.00 wita dihadiri langsung istri Bupati Buleleng I Gusti Ayu Aries Sujati yang juga anggota Komisi IV DPRD Bali, Kadis Ketapang (Ketahanan Pangan dan Perikanan) Gede Melandrat,Kades Gusti Armada, Perangkat Desa.
Atas panen yang begitu bagus dengan hasil sayuran sangat fres dan dibagi-bagikan selain kepada masyarakat juga kepada ibu-ibu PKK serta pemberian bibit sayuran dari istri Bupati Buleleng, Aries Sujati mengatakan, para Kades di Buleleng tidak perlu jauh-jauh stady banding,
“ Ini merupakan sinegeritas dari program-program yang ada, seperti yang diberikan masyarakat. Dengan adanya TPS3R yang bergerak dalam pengolahan sampah yang dimanfaatkan oleh Pemdes. Dimana hasil sampah itu digunakan sebagai kompos Urban Farming. Saya berharap kedepan Kades Armada bisa menularkan kepada kades yang lain dengan konsef memanfaatkan lahan tidur yang ada. Para Kades sekarang tidak usah jauh-jauh stady banding disini sudah ada contoh cukup disini saja seperti di Tajun juga,”jelas Ayu Aries Sujati.
Kades Armada juga memaparkan keberhasilanya membuat Urban farming selain dorongan dari masyarakat juga inovasi baik darinya juga dari ibu-ibu PKK. Selain sayur mayur dengan jnis Kangkung Darat, Bayam, Terong. Tomat, Seledri, Sere juga jenis tanaman bunga. Menurutnya adanya Urban Faming dilokasi tersebut masyarakat sekitar tidak perlu sulit mencari kebutuhan dapur,
”Berapa petak Urban Faming kita gunakan batu bata untuk dingding, dan kompos milik TPS3R yang di kelola BUMDes. Kita anggarkan 40juta secara keseluruhan untuk proses pembuatan Urban Farming termasuk gajih tenaga kerja yang melibatkan 10 orang. Nah jadi masyarakat sekitar ini tidak perlu jauh-jauh mencari sayur mereka akan peting langsung,”ujar Kades Gusti Putu Armada.
Sementara Kadis Ketapang, Gede Melandrat sangat mendorong kreativitas Kades Armada, “Dengan kreativitas tentunya kami sangat berharap ini sebagai tolak ukur kinerja bahwa pemimpin didesa mampu bekerja dengan baik . Dimasa pandemi ini sebuah kreativitas yang tentunya sangat berdampak terhadap cadangan pangan di desa. Kedepan ini akan menjadi destinasi selfi bagi ibu-ibu, kita harapakan juga masyarakat untuk memanfaatkan lahan tidurnya sebagai perubahan hal baru dalam keluarga,”jelas Gede Melandrat. Des