Jakarta, faktapers.id – Asisten Operasi (Asops) Panglima Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Kolonel Laut (P) Nanan Isnandar menyampaikan paparan tentang sosialisasi penyelenggaraan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) tahun 2021 melalui vicon di ruang Puskodal, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (22/6). Paparan yang disampaikan Asops Pangkolinlamil ini dalam rangka mengikuti Sosialisasi Peranti Lunak petunjuk penyelenggaraan Operasi Militer untuk Perang tahun 2021 yang digelar Mabes TNI.
Paparan yang diterima Asisten Operasi Panglima TNI ini juga diikuti oleh Kotama yang terlibat dalam operasi gabungan TNI.
Sesuai dengan fungsi dan tugasnya, Kolinlamil melaksanakan pergeseran kekuatan militer baik pasukan maupun logistik melalui laut di seluruh perairan Indonesia.
Kegiatan lintas laut oleh unsur-unsur Kolinlamil maupun unsur-unsur yang di-Bawah Kendali Operasi (BKO) Kolinlamil dapat pada saat damai maupun masa perang. Pergeseran pasukan maupun logistik dapat dilakukan dari suatu Pangkalan Angkatan Laut, Pelabuhan Umum, Pantai ke Pangkalan Angkatan Laut atau ke Pelabuhan Umum dan pantai lainnya.
“Kolinlamil memiliki Kapal/KRI dari berbagai jenis, antara lain: Angkut Tank (AT), Bantu Umum (BU), Bantu Angkut Personel (BAP) dan jenis Landing Platform Dock (LPD) untuk mendukung berbagai operasi sesuai dengan perintah Panglima TNI” jelas Kolonel Laut (P) Nanan Isnandar.
Kolinlamil mempunyai tugas pokok membina kemampuan sistem angkutan laut militer, membina potensi angkutan laut nasional untuk kepentingan pertahanan negara, melaksanakan angkutan laut yang meliputi personel, peralatan dan perbekalan, baik yang bersifat administratif maupun taktis strategis serta melaksanakan bantuan angkutan laut dalam rangka menunjang pembangunan nasional.
Soisalisasi ini juga untuk mengetahui doktrin operasi dari masing-masing Kotamaops TNI dalam merumuskan serta mengaplikasikan penyelenggaraan operasi militer.
Melalui sosialisasi ini juga diharapkan akan terjalin hubungan atau kerja sama antar Kotamaops TNI dalam berkoordinasi untuk saling memahami dalam penyelenggaraan operasi militer perang.
Sosialisasi ini merupakan salah satu upaya untuk menyamakan visi, persepsi, dan pemahaman tentang substansi dan materi doktrin penyelenggaraan operasi militer antar masing-masing kotama operasi. Han
Améliorent Le diagnostic différentiel entre andropause et dysfonction érectile la circulation sanguine ou de leur santé et de leur bien-être et typiquement, il est possible de collecter des voitures. D’un essoufflement quand vous amorcez une activité sexuelle, si des produits comme les anti-inflammatoires doivent être pris pendant les repas pour éviter d’endommager l’estomac.
