Singaraja, Faktapers.id –Lama bangunan Pos Pol Airud yang berada di kawasan Pelindo III Pelabuhan Celukan Bawang terbengkalai kendati dengan bangunan yang terbatas dan belakangan ini seperti dianak tirikan.
Melihat bangunan seperti kurang layak sebagai Kantor, Kapolres AKBP Andrian Pramudianto yang dua kali melihat kondisinya sangat memprihatin langsung dalam beberapa bulan ini menyulap bangunan tersebut menjadi baru. Sebelumnya telah berkoordinasi dengan Pelindo III Celukan Bawang pasalnya tanah tersebut milik pelindo III dan disetujui.
Kendati dengan anggaran seadanya dan dibantu dari swadaya masyarakat dan pengusaha di sekitar pelabuhan, akhirnya bangunan tersebut berdiri kokoh. Tepat di hari Purnama Rabu 20 Oktober 2021, Kapolres Buleleng meresmikan Pos Pol Airud dengan dihadiri Kapolsek KP3 Celukan Bawang, Pelindo III, Danpos TNI AL, Pemdes Celukan Bawang dan beberapa pihak lainya.
Dalam sambutanya , AKBP Andrian Pramudianto mengemukakan, selain berucap terimakasih papra stik holder yang telah mendukung mulai dari proses pembangunan hingga pinising,”Terimakasi para stiek holder yang telah memberikan dukungan material maupun non material sehingga bangunan ini bisa berdiri,”ujar Kapolres.
Diketahui Pos Pol Airud Celukan Bawang tersebut sering terendam banjir bila terjadi hujan lebat didaerah tersebut, menariknya lama bangunan itu seperti dianak tirikan.
AKBP Andrian yang sering blak-blakan bicara dan apa adanya dan dikenal pemimpin ramah bahkan disebut bapak pembangun sebelumnya sangat sedih melihat kondisi bertahun-tahun bangunan tersebut seperti rumah hantu .
“Diluarnya jelek bersebelahan dengan rumah seperti penghuni hantu. Dengan berdirinya pos Pol Air kedepan dapat meningkatkan pelayanan kegiatan dan aktivitas di pelabuhan bersama kelompok nelayan dan masyarakat pesisir,” terang AKBP Andrian.
Pertama menjabat di Pulau Dewata dan berdinas di Poltabes Denpasar kisaran tahun 2003/2005 Pelabuhan Celukan Bawang diketahui sangat ramai”Dulu pertama kami berdinas di Bali sangat ramai aktivitas pelabuhan tetapi sekarang malah sepi.
“Kami berharap kepada pihak yang berkompenten agar ada project kedepan untuk Pelabuhan ini supaya lebih maju agar tidak menjadi pepatah Hidup Segan Mati Tak Mau(Hidup melarat karena sangat miskin atau sakit-sakitan terus),” ungkap AKpolres AKBP Andrian Pramudianto. Des