Jakarta, Faktapers.id – Pergantian Wali kota Baru dilantiknya Wakil Walikota Yani Wahyu Purwoko sebagai Walikota Jakarta Barat menggantikan Uus Kuswanto pada Rabu 13 Oktober 202, banyak warga berharap baik pelayanan maupun penataan wilayah baik fisik maupun non fisik terlebih soal kesehatan yang kini masih kondisi pandemi covid-19.
Akan tetapi ada pemberitaan bahwa terdapat di wilayah Jakarta Barat di Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari menjadi titik lockdown mikro dikarenakan banyak yang tersuspect virus Omicron.
Mencermati trend kasus baru Covid 19 varian omicron telah masuk wilayah Jakarta Barat Tokoh pemuda Jakbar Umar Abdul Aziz menilai walikota tidak serius tangani soal keswhatan. ia minta Wali kota Jakarta Barat turun gunung untuk cegah virus omicron yang sudah menjalar di wilayah Jakarta Barat ini.
“Kami minta walikota turun gunung cegah virus omircon yang sudah menjalar di Jakarta Barat. Jangan sampai menambah kekhawatiran warga,” tandas Umar.
Lebih baik segera lakukan tindakan pencegahan, sebelum menyebar lebih luas lagi,” tandas Umar kepada awak Media, Senin (10/1/2022) di kantornya.
Menurutnya ancaman varian baru virus covid-19 membutuhkan respons cepat untuk mencegah penularan berkelanjutan.
“Perlu langkah-langkah strategis dan cepat untuk mempercepat pencegahan dan pengendalian Covid-19 varian omicron,” katanya mengingatkan.
Sorotan juga datang dari para aktivis. “Padahal Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta berkali-kali menginstruksikan kepada jajarannya untuk dapat mencegah penularan virus Omicron dengan edukasi atau pun menghimbau kepada warga. Tapi faktanya masih kecolongan. Bahkan sampai ada satu kelurahan yang mengalami lockdown mikro. Berarti Disinyalir kinerja Walikota Jakarta Barat membleh kurang serius jalani isntruksi Anies,” ucap Agung salah satu aktivis 98 menyikapi tersuspectnya warga Krukut, Senin(10/01/2022).
Diketahui pasca satu warga di Kelurahan Krukut terkonfirmasi positif, terdapat 35 warga lainnya melalui penelusuran kontak, juga positif Covid-19 . Akhirnya, 4 RT di Krukut dilakukan micro lockdown.
Dan kasus terbaru Indonesia mencatat sebanyak 454 Covid-19, Senin (10/1/2022). Total kasus aktif kini sebanyak 6.311.
DKI menyumbang jumlah kasus terbanyak dengan total 360. Disusul oleh Jawa Barat dengan total 27 kasus dan Banten dengan total 16 kasus.
[]