Singaraja, Faktapers.id -BTPKLW merupakan salah satu program pemerintah berupa bantuan tunai yang kegiatannya dipercayakan kepada TNI melalui Kodim 1609/Buleleng.
Kali pertama mendapat perintah dari pucuk pimpinan untuk mendata masyarakat yang benar -benar membutuhkan bantuan ditengah keterpurukan ekonomi, para Babinsa di Buleleng yang ditugaskan di masing-masing desa harus betul-betul menunjukan ketransfaranan nya. Terutama warga yang diusulkan untuk menerima Bantuan Tunai Pedagang Kali Lima dan Warung ( BTPKLW )
Seperti Koramil 1609-06/Banjar tugas tersebut langsung digerak cepatkan dengan berkoordinasi ke Pemdes melaui Kades dan Kadus
Persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon penerima bantuan meliputi : Belum pernah tersentuh atau menerima bantuan sosial dari pemerintah seperti Bantuan Langsung Tunai ( BLT ), bantuan pangan non tunai ( BPNT ), program keluarga harapan ( PKH ) dan bantuan sosial oleh pemerintah.
Selain itu penerima manfaat harus mempunyai tempat usaha ( PKL maupun warung ) disertai dengan dokumen/foto, melampirkan foto copi KTP serta Kartu Keluarga.
Tidak bisa kita memanipulasi data atau berbohong, karena begitu di masukkan NIK saat pelaksanaan verifikasi langsung akan diketahui mana yang belum/sudah menerima bantuan sosial.
Untuk Itulah para Babinsa harus koordinasi betul -betul dengan pemerintah desa. Dapat diketahui bantuan yang akan dibagi oleh Kodim 1609/Buleleng baru untuk 4.000 orang, dan Koramil Banjar mendapat jatah sebanyak 444 orang.
Keterbatasan anggaran pemerintah apalagi disaat pandemi covid-19 banyak sekali masyarakat yang menjadi korban atau merasakan dampaknya terutama masyarakat kecil.
Danramil 1609-06/Banjar Kapten Gede Oka kepada Faktapers.id Jumat (15/4) seijin Dandim Letko Arh Tamaji mengungkapkan , “Program BTPKLW merupakan salah satu program pemerintah yang lebih dikhususkan kepada para pedagang kali lima dan usaha kecil menengah seperti warung , namun ada syarat tertentu yang harus dipenuhi para calon penerima manfaat itu seperti yang kita sebutkan harus belum pernah menerima bantuan dari pemerintah. Dari 17 Desa di Kecamatan Banjar tentu kita akan bagi dan itupun harus memenuhi persyaratan, “jelas Kapten Gede Oka
Selaku pemegang wilayah diteretorial Banjar, Kapten Gede Oka sangat berharap program BTPKLW yang dipercayakan kepada TNI dan khususnya Kodim 1609/Buleleng, bisa menjadi solusi jangka pendek, paling tidak bisa untuk menambah modal, sehingga masyarakat terutama pedagang kaki lima dan warung usahanya kecil menengah bisa berlanjut dan perekonomian bisa pulih kembali seperti saat sebelum pandemi covid-19 melanda Buleleng,”terang Danramil Banjar. ds
