Melawi, Faktapers.id– Seiring dengan perkembangan pertumbuhan penduduk warga masyarakat di kabupaten Melawi, khususnya Kalimanatan Barat.
Pada umumnya yang tergolong multi etnis termasuk jawa yang semakin tumbuh dan membaur, bahkan berkulturasi dengan warga masyarakat asli Kalimantan barat dan warga dari etnis lain yang menetap di Kalimantan Barat.
Sejak sepuluh tahun terakhir ini untuk menjaga rasa persaudaraan yang erat baik di lingkup warga jawa maupun keluarga dari hasil kulturasinya, maka para sesepuh-sesepuh jawa di Kalimantan Barat yang bertindak sebagai inisiator membentuk dan mendirikan wadah atau organisasi, yang diantara salah satunya adalah Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB).
Seperti halnya DPC. PJKB, Melawi.
Sebuah Organisasi social kemasyarakatan yang identic dengan pelestarian budaya ini ternyata
berkembang dan tumbuh dengan baik di Kabupaten Melawi.
Dengan lahirnya generasi-generasi muda dan menjadi sosok intelektual muda yang termotivasi untuk ambil bagian dalam hidup bersosial dan berbudaya dengan membentuk organisasi social kemasyarakatan di kalanganya dan masyarakat luas yang juga merupakan bentuk kontribusinya kepada pemerintah dan Negara dalam berbagai hal.
Organisasi yang berbentuk Paguyuban Sedulur Jawa (PSJ). Ini telah berdiri dan berpusat di Kabupaten Melawi Kalimantan Barat yang dimotori oleh para intelektual muda ini melaksanakan acara Pasowanan ( Silahruahmi) dengan Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB). DPC. Melawi. Selasa (23/5/22).
Acara Pasowanan atau Silaturahmi yang digelar di Caffe Putri Tanjung Nanga Pinoh tersebut, pengurus PJKB dan pengurus PSJ bercengkerama penuh hikmat dan pesaudaraan, bak orang tua dengan anak- anaknya yang dikemas dengan budaya kesantunan yang tidak pernah luntur oleh gerusan jaman maupun peradaban di era globalisasi ini.
Dalam acara silaturahmi, secara resmi ketua Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) DPC Melawi Teguh Hadi Santoso,Spd.M.Si menyampaikan, selain sangat berterima kasih atas sowanya keluargabsedulur dari Paguyuban Sedulur Jawa PSJ.
“Mohon maaf jika selama ini masih banyak kekuranganya dan kesalahan dalam kepemimpinanya di PJKB.
Namun demikian sangat-sangatlah bangga dengan pasowanan atau silaturahminya dengan PSJ, dengan
harapan berdirinya PSJ. Ini akan dapat memperkuat tali persaudaran dan dapat memperluas kegiatan-
kegiatan social kemasyarakat serta semangat dalam pelestarian budaya di segala bidang,” ungkapnya.
Ketua PJKB juga menjelaskan bawah PJKB dan PSJ adalah Organisasi sosial kemasyarakat dan budaya
kepada anggotanya termasuk warga yang telah berkulturasi dengan warga di sekitarnya dari berbagai
etnis di Kalimantan Barat.
Demikian juga PSJ yang diketuai oleh Suroso mengucapkan Alhamdulillah, karena silaturahmi atau pasowanan PSJ. dengan PJKB di Caffe Putra Tanjung tersebut berjalan dengan suasana
penuh persaudaraan.
Suroso juga mengatakan kami PSJ tentu akan terus membangun komunikasi dan bersinergi denganvpengurus PJKB, karena menurutnya PJKB dan PSJ secara prinsip tidak memiliki perbedaan yang
signifikan.
“Keduanya memiliki keberpihakan yang sama dan tentunya hubungan yang harus dibangun diantara kedua organisasi ini, adalah hubungan kemitraan,” pungkasnya. */Abd
