Jabodetabek

La Grande Indonesia Protes dan Boikot,  Jaga Keamanan Presiden Paspampres Bersihkan Koreografi di GBK 

393
×

La Grande Indonesia Protes dan Boikot,  Jaga Keamanan Presiden Paspampres Bersihkan Koreografi di GBK 

Sebarkan artikel ini

Jakarta, Faktapers.id – Jaga Keamanan Presiden Paspampres bersihkan Koreografi di Gelora Bung Karno, yang direncanakan Presiden Jokowi hadir dalam laga Indonesia vs Vietnam Piala AFF.

Strelisasi yang dilakukan Paspamres disikapi kelompok suporter timnas Indonesia, La Grande Indonesia, yang memboikot laga kontra Vietnam karena koreografi dibersihkan oknum Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Melalui media sosial, La Grande Indonesia merilis pernyataan bakal memboikot laga kontra Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (6/1/2023) sore WIB. Dalam pernyataannya, La Grande kreativitas mereka dalam mendukung timnas Indonesia dibungkam oleh oknum keamanan.

La Grande telah menyiapkan koreografi khsusus untuk laga kandang melawan Vietnam sejak tadi malam. Akan tetapi, kelompok suporter yang biasa menghuni tribune utara SUGBK itu harus menelan pil pahit setelah koreografi mereka dirusak (dibersihkan).

Semalam koreografi sudah selesai kami persiapkan akan tetapi siang ini kami dapat kabar kalau koreografi itu dihancurkan oleh Paspampres yang ingin mengamankan kedatangan Bapak Presiden @jokowi sore ini,” tulis La Grande dalam akun Instagram. La Grande mengaku kecewa dengan tindakan Paspampres yang mencopot banner serta membuang kertas koreografi.

Semifinal Piala AFF Indonesia vs Vietnam di Semifinal Piala AFF 2022 Kelompok suporter itu menduga aksi Paspampres masih ada kaitannya dengan koreografi yang mereka buat pada laga kontra Kamboja. Pada laga tersebut La Grande membentangkan kain hitam dengan pesan “Mereka Bukan Meninggal tapi Dibunuh” yang merujuk kepada korban Tragedi Kanjuruhan.

“Apakah koreografi kami adalah musuh kalian? Atau kalian merasa terancam dengan koreografi kami? Atau selepas pertandingan melawan Kamboja kalian menaruh dendam kepada kami? Kalian bukan saja menghancurkan koreografi kami, tetapi kalian sudah menghancurkan semangat dan perjuangan kami untuk timnas Garuda,” tulis La Grande.

La Grande pun mengambil sikap untuk memboikot laga kontra Vietnam akibat insiden itu. “Untuk itu kami mengutarakan sebuah sikap untuk tidak akan hadir di tribune utara atas nama La Grande Indonesia, jika kreativitas dan jerih payah kami tidak dihargai oleh Paspampres dan Presiden Joko Widodo untuk apa lagi kami hadir di tribune,” tulis La Grande.

(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *