DaerahBali

6 Tahun Jembatan Desa Bebetin Korban Politik Tak Dilirik Pemkab Buleleng, PJ Bupati Buleleng Segera Pasang Batu Pertama

317
×

6 Tahun Jembatan Desa Bebetin Korban Politik Tak Dilirik Pemkab Buleleng, PJ Bupati Buleleng Segera Pasang Batu Pertama

Sebarkan artikel ini

Singaraja.Faktapers.id – Jembatan Manuksesa yang menghubungkan Desa Bebetin Kecamatan Sawan dengan Desa Pakisan Kecamatan Kubutambahan pasca disapu bencana alam enam tahun silam.

Sejak disapu banjir enam tahun lalu tak pernah dilirik pemerintah Buleleng akibat dugaan Bupati Buleleng saat itu Agus Suradnyana dengan Nyoman Tirtawan perang politik hingga menjadi yang korban masyarakat itu sendiri. Warga cemas karena jembatan penghubung ke desa tetangga yakni Desa Pakisan, hanya menggunakan bahan kayu dan bentangan besi yang tipis. Disamping itu, usai jembatan darurat itu dianggap sudah cukup lama karena dibangun pasca banjir badang Februari 2017 dan kodisi memprihatinkan

Saat ini Pemkab Buleleng mulai proyek tersebut di tenderkan dengan PT Adi Gandha Laras Jaya selaku konsultan pelaksana dengan nilai 1,9 Miliar lebih(hampit 2 M) dengan angaran cukup besar untuk badan jembatan sepanjang 2,5 meter diperlebar menjadi 7 meter dan dilengkapi trotoar dan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar untuk membangkitkan ekonomi.

PJ Bupati Buleleng Ketut Lihadnya Minggu (18/6) mengungkapkan perbaikan terhadap jembatan korban politik tersebut ,”Kita segera perbaiki dalam waktu dekat ini sambil menunggu pelaksana tender dari pengerjaan dan kami akan turun langsung meletakan batu pertama, kasihan lah selama ini akses mereka terputus akibat banjir bandang dahulu”kata PJ Ketut Lihadnyana

Pria yang merangkap jabatan sebagai Kepala BKD provensi Bali, dimasa jabatanya jelang 1 tahun memimpin Buleleng sejak Agus Suradnyana berakhir tugas banyak PR yang harus dituntaskan juga segera akan merenovasi jalan-jalan kabupaten yang terbilang mengalami rusak parah dan banyak menerima keluhan dari masyarakat.

p”Termasuk jalan desa milik asset Kabupaten segera kita perbaiki, cuman karena banyak jalan masuk kategori rusak kita akan pilah yang mana sifatnya urgensi untuk diberikan perbaikan. Kami harapkan warga Buleleng tetap bersabar banyak anggaran yang akan Pemkab Buleleng keluarkan disamping itu menjelang Pemilu 2024 “kata PJ Ketut Lihadnyana.

(ds)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *