Jabodetabek

Bukti Kepedulian, Polsek Tambora Hadir di Posko Penampungan Kebakaran Beri Kemudahan Masyarakat Untuk Mengurus Surat Berharga

124
×

Bukti Kepedulian, Polsek Tambora Hadir di Posko Penampungan Kebakaran Beri Kemudahan Masyarakat Untuk Mengurus Surat Berharga

Sebarkan artikel ini

Jakarta, Faktapers.id – Bukti kepedulian atas musibah ebakaran besar yang melanda kawasan permukiman padat penduduk di Gang lontar, Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora Jakarta barat pada sabtu malam, 8/7/2023 lalu.

Dimana dalam musibah itu sebanyak 94 rumah hangus terbakar dan 152 kepala keluarga dan 537 jiwa terdampak akibat musibah kebakaran tersebut serta 1 orang meninggal dunia

Peduli akan musibah kebakaran tersebut polsek tambora hadir diposko kebakaran untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang terkena musibah yang akan mengurus pembuatan surat kehilangan dokumen penting yang ikut terbakar, seperti Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Ijazah, Surat Nikah, Buku Tabungan, dan Kartu ATM.

Kapolsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat Kompol Putra Pratama, menjelaskan, dengan adanya musibah tersebut kami dari jajaran polsek tambora hadir ditengah masyarakat terlebih saat ini yang sedang terkena musibah kebakaran

“Kami Hadir dilokasi posko kebakaran untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang terkena musibah yang akan mengurus pembuatan surat kehilangan dokumen penting yang ikut terbakar, seperti Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Ijazah, Surat Nikah, Buku Tabungan, dan Kartu ATM,” ungkap Kompol Putra Pratama saat dikonfirmasi, Senin, 10/7/2023.

“Jadi masyarakat yang akan mengurus dapat dengan mudah dan tidak usah jauh-jauh harus kepolsek,” tambahnya.

Putra menjelaskan dalam musibah kebakaran tersebut terdapat korban jiwa satu meninggal dunia didug,  karena keracunan karbon monoksida (CO2) dan jenazahnya saat ini berada di Puskesmas Tambora.

Lokasi kebakaran terletak di area padat penduduk dengan bangunan sebagian besar terbuat dari kayu adapun hingga kini terdata sebanyak 94 rumah terbakar, melibatkan 152 kepala keluarga dan 537 jiwa. Dilokasi tersebut diketahui rumah tinggal permanen dan semi-permanen di RW 05 dan RW 07 Kelurahan Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat menjadi objek yang terbakar.

Kebakaran diketahui pada Sabtu pukul 18.00 WIB dan berhasil dipadamkan pada pukul 22.00 WIB setelah hampir empat jam proses pemadaman oleh 26 unit mobil pemadam kebakaran dan 150 personel Damkar.

Jumlah pengungsi di Posko Komplek SDN 05 Pagi 06 Petang, Duri Utara, saat ini mencapai 267 jiwa. Posko pengungsian telah didirikan dengan tiga tenda serta memanfaatkan ruang kelas.

Tenda 1 menampung 84 jiwa, Tenda 2 menampung 93 jiwa, Tenda 3 menampung 61 jiwa, dan ruang kelas menampung 29 jiwa, sehingga total warga yang mengungsi adalah 267 jiwa.

Lanjut putra mengatakan, saat ini polsek tambora masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut.

Unit Identifikasi dari Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) awal, dan pada hari Senin, 10 Juli 2023, akan dilakukan olah TKP kedua.

Polsek juga telah meminta bantuan dari Laboratorium Forensik Mabes Polri untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengetahui penyebab kebakaran tersebut.

Hingga saat ini, Polsek Tambora telah memeriksa lima orang saksi yang menyaksikan langsung kejadian tersebut. Para saksi melihat api berasal dari satu rumah yang diduga akibat arus pendek atau korsleting listrik.

Untuk pengamana, lokasi kebakaran telah dipasang police line dan dijaga oleh petugas berpakaian seragam dari Polsek Tambora.

[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *