Singaraja.Faktapers.id – Maraknya dalam dua bulan ini menjelang akhir 2023 terjadi laka OC diwilayah hutan Desa Selat Kecamatan Sukasada/Buleleng.
Seperti halnya nasib apes pengendara sepeda motor beat asal Tegal Mawar Kelurahan Banjar Bali Singaraja bernama Made Sutanaya bersama istrinya saat melewati hutan Desa Selat Kecamatan Sukasada Buleleng tepatnya jalur hutan yang berdekatan dengan pohon besar di bawanya pure mengalami laka lantas OC pada Rabu (6/12/2023) pukul 17.20 wita akibat rem blong sehingga kendaraan tidak berfungsi maksimal dan Made Sutanaya bersama istrinya Luh Leni Utarini saat jalan menurun curam tergelincir keduanya meninggal dunia. Made Sutanaya tak mampu mengendalikan sepeda motornya hingga terpeleset.Dan mengalami benturan keras di aspal hingga Sutanaya pendarahan hebat hingga meninggal di TKP
Terhadap seringnya kejadian Laka OC dihutan Desa mSelat, Kapolsek Sukasada Kompol Made Agus Dwi Wirawan pihaknya selaku pemegang wilayah sangat prihatin dengan pengendara apalagi bulan ini sering terjadi laka OC, dan segera mungkin melakukan koordinasi dengan Dishub Buleleng”Kita sudah bersurat ke Dishub Buleleng untuk pemasangan rambu -rambu, dan nanti pihak desa akan membuat rest area sekitar hutan untuk pendinginan ban motor bagi pengguna lalu lintas terutama motor matic dengan jalan turunan curam dan medan tidak dikuasai pengemudi atau pengendara sering terjadi rem blong. Dan antisipasi ini tentunya sangat penting untuk menekan terjadinya Laka diwilayah hutan Selat,”terang Kompol Made Agus Dwi
Kadis Perhubungan Buleleng, Gede Gunawan Adnyana Putra siap menindaklanjuti dan kerjasama dengan pihak Polres Buleleng untuk pemasangan rambu-rambu bahwa jalur hutan Selat yang sangat curam tersebut sering memakan korban mulai batas Desa Gobleg
*Perlu himbauan untuk kehati-hatian bagi pengendara memasuki jalur hutan Desa Selat apalagi penggunaan motor matic dalam jalan menurun dan licin perlu konsentrasi. Kita akan segera tindaklanjuti berkoordinasikan dengan Satlantas Polres Buleleng untuk pemasangan Spanduk rambu-rambu mulai batas Asah Gobleg menuju Selat, “terang Gede Gunawan.
(ds)
