Jabodetabek

Walikota Jakarta Selatan, Pantau Giat Kerja Bakti di Wilayah RW 07 Kelurahan Gandaria Utara

300
×

Walikota Jakarta Selatan, Pantau Giat Kerja Bakti di Wilayah RW 07 Kelurahan Gandaria Utara

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin memantau kegiatan kerja bakti di wilayah RW 07, Kelurahan Gandaria Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu, (7/1/2024).

Dalam pantauan, Munjirin tak segan-segan untuk menegur, memeriksa proses kegiatan kerja bakti mulai dari jalan raya hingga gang-gang sempit di wilayah RW 07 sehingga kegiatan kerja bakti berjalan efektif dan mencapai suatu hasil positif dari tujuan yang ingin dicapai.

Kegiatan ‘Jakarta Gotong Royong’ yang mengambil titik kimpul di RT 008/07 tersebut melibatkan Dewan Kota Kecamatan Kebayoran Baru, Kasatpol PP Kecamatan Kebayoran Baru, Camat Kebayoran Baru, Lurah Kelurahan Gandaria Utara, Kasatpel Pertamanan dan Hutan Kota Kecamatan Kebayoran Baru, Kasatpel Perhubungan Kecamatan Kebayoran Baru, Kasatpel Sumber Daya Air Kecamatan Kebayoran Baru, Kasatpel Lingkungan Hidup dan Kasatpel Bina Marga Kecamatan Kebayoran Baru.

Sementara kegiatan kerja bakti tersebut juga diikuti oleh warga di wilayah RW 07 yang terdiri dari 11 RT, LMK, FKDM, dan tokoh masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.

“Kegiatan bersih-bersih Jakarta Selatan ini dimaksudkan untuk membangkitkan kembali semangat gotong royong dalam menjaga dan memelihara lingkungan. Jadi, masalah kebersihan, keindahan, kerapihan ini tidak semata-mata urusan PPSU. Tapi urusan kita semua yang tinggal diwilayah setempat,” papar Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Manaek Fernando saat menjadi komandan apel persiapan kerja bakti tingkat Kecamatan Kebayoran Baru di lokasi.

Sementara itu, Lurah Gandaria Utara, Muhammad Fahri mengatakan dalam menghadapi cuaca ektrim maka pada kerjabakti kali ini akan lebih difokuskan pada pembersihan saluran air.

“Selain saluran air, kita juga akan melakukan toping beberapa pohon. Pak RW mohon koordinasi dengan satgas LH dan pertamanan mana saja pohon yang perlu dilakukan penopingan. Karena cuaca kedepan dan hujan sangat lebat. Jangan sampai pohon tumbang, patah dan merugikan lingkungan sekitar,” pungkas Muhammad Fahri.

Fahri pun berharap agar warga tetap terus membersihkan dan menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan karena kebersihan dan keindahan akan berdampak kepada kesehatan.

(Her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *