Berita

Kabinet Jokowi: Mahfud Md Mundur hingga Cerita Hasto PDIP

126
×

Kabinet Jokowi: Mahfud Md Mundur hingga Cerita Hasto PDIP

Sebarkan artikel ini
Kabinet Jokowi: Mahfud Md Mundur hingga Cerita Hasto PDIP

Faktapers.id Jakarta – Persaingan menjauhi pemilihan raya 2024 atau Pilpres 2024 menyebabkan berbagai isu ketidaknyamanan di area kabinet Joko Widodo atau Jokowi. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto sempat berucap ada ketidaknyamanan pada kabinet Jokowi pasca mendapat kabar dari Menteri Sosial Tri Rismaharini mengenai  rapat di dalam kabinet. 

Kata Hasto, Risma menolak data Kementerian Sosial untuk penyaluran bantuan sosial atau bansos dikarenakan tidaklah ingin bantuan negara itu dipolitisasi. “Beliau (Risma) tidaklah mau data-data Kemensos (Kementerian Sosial) ini dipakai untuk kepentingan urusan politik partisan, apalagi untuk memperjuangkan kepentingan keluarga,” kata Hasto.

1. Dibantah Staf Khusus serta Presiden

Perwakilan istana menentang isu ketaknyamanan menteri di tempat kabinet Presiden Joko Widodo. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menganggap ada upaya pihak lain yang digunakan sengaja menggiring narasi urusan politik berlebihan dan juga tendensius terkait jajaran kabinet yang tersebut kecewa dengan Jokowi.  “Narasi kebijakan pemerintah itu jelas tak sesuai fakta yang sesungguhnya,” kata Ari pada keterangan tertoreh pada Rabu, 31 Januari 2024.

Jokowi juga sudah ada bicara mengenai kondisi kabinetnya. “(Kabinet) Sangat solid,” kata Jokowi pada sela kunjungan ke Klaten, Jawa Tengah, pada Rabu, 31 Januari, diambil dari audio Sekretariat Presiden.

2. Mahfud lalu Jaleswari Pramodhawardani Mundur dari Jabatan

Mahfud Md mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Sektor Politik, Hukum, kemudian Ketenteraman (Menkopolhukam). “Saya akan pamit baik-baik juga saya akan ungkapkan surat ini begitu saya diterima, dijadwalkan diterima oleh presiden,” katanya di tempat kawasan Pura Ulun Danu, Lampung Tengah, Rabu, 31 Januari 2024.

Jaleswari Pramodhawardani juga mundur dari Deputi V Kepala Staf Kepresidenan terhitung 1 Februari 2024.  Saat ini Jaleswari Pramodhawardani sebagai Deputi Inklusi dalam Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo lalu Mahfud Md. “Saya juga memahami serta menangkap keperluan rakyat berhadapan dengan netralitas dan juga profesionalisme pemerintah khususnya di tempat tahun urusan politik ini,” katanya pada Rabu, 31 Januari 2024.

3. Menteri Sosial Tri Rismaharini

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sempat mengatakan adanya ketidaknyamanan pada kabinet Jokowi pada waktu ini. Ia menyampaikan informasi ini ia didapat dari Menteri Sosial Tri Rismaharini. Risma bercerita, rapat di area kabinet telah bukan nyaman.

“Sekarang suasana di area rapat kabinet, bahkan ketika mau rapat itu diperiksa, ada unsur-unsur ketidaknyamanan. Tapi, tugas untuk rakyat, bangsa lalu negara harus mengurangi diri dari berbagai ketidaknyamanan, oleh sebab itu untuk mengurus rakyat diperlukan integritas, diperlukan keteguhan pada prinsip yang tersebut dilaksanakan oleh Bu Risma,” kata Hasto di area Dunia Pers Center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, DKI Jakarta Pusat, pada Senin, 30 Januari 2024.

4. Bansos

Dewan Pimpinan Pusat DPP PDIP, Komarudin Watubun mengakui, Menteri Sosial Risma tiada terlibat pada kegiatan pembagian bantuan sosial (bansos) yang diadakan oleh Jokowi mendekati Pemilihan Umum 2024. “Itu seluruh rakyat Indonesia telah tahu, tak perlu saya jelaskan,” katanya ditemui dalam Kompleks DPR RI, Hari Jumat 26 Januari 2024.

Risma enggan banyak berkomentar.  “Maaf ya, saya enggak mau jawab itu,” kata Risma, di tempat Kantor Kejaksaan Negeri Batam, Rabu, 24 Januari 2024.

5. Sri Mulyani

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas Suharso Monoarfa membantah isu mengenai kondisi tak nyaman di kabinet Jokowi. Isu ini sempat banyak diperbincangkan di tempat sedang isu mundurnya beberapa jumlah menteri dalam kabinet Jokowi, salah satunya Menteri Keuangan Sri Mulyani. 
Menurut Suharso, Sri Mulyani selalu bekerja profesional. Mengenai isu mundurnya Sri Mulyani, Suharso menilai hal itu belaka isu kebijakan pemerintah yang dimaksud diperbincangkan dalam rakyat saja. 

“Seingat saya Bu Menkeu (Sri Mulyani) itu lebih besar profesional dalam pekerjaannya, serta pengabdiannya luar biasa terhadap keprofesionalannya. Saya respect di dalam situ. Kalau di dalam isu-isu urusan politik saya kira seliweran di area umum cuma untuk membawa-bawa beliau ke mana-mana,” ujarnya.

Menteri Koordinator Sektor Perekonomian Airlangga Hartarto membantah kabar mengenai mundurnya Sri Mulyani dari Kabinet Presiden Jokowi. “Tidak (Sri Mulyani tiada mundur). Bu Ani kan teman saya,” kata Airlangga, pada Jumat, 19 Januari 2024.

YOLANDA AGNE | DANIEL A FAJRI | ANDRY TRIYANTO TJITRA | ADIL AL HASAN | TIKA AYU | YOHANES MAHARSO JOHARYOSO

(*)

Berita Lainnya Faktapers di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *