Berita

7 Cara Alami Atasi Radang Tenggorokan akibat Perubahan Cuaca, Bisa Manfaatkan Es Batu

120
×

7 Cara Alami Atasi Radang Tenggorokan akibat Perubahan Cuaca, Bisa Manfaatkan Es Batu

Sebarkan artikel ini
7 Cara Alami Atasi Radang Tenggorokan akibat Perubahan Cuaca, Bisa Manfaatkan Es Batu

Faktapers.id JAKARTA – Radang tenggorokan menjadi penyakit yang tersebut umum terjadi, teristimewa oleh sebab itu pembaharuan cuaca.

Radang tenggorokan pun dapat membaik dengan sendirinya pada waktu seminggu. Namun, rasanya akan tiada nyaman jikalau tenggorokan terasa sakit. Beberapa orang akan mengalami kesulitan berbicara lalu menelan makanan akibat sakit tenggorokan.

Menurut National Health Service, Inggris, salah satu mengatasi radang tenggorokan dengan tetap saja menghidrasi tubuh. Namun, disarankan untuk menghindari minuman panas lalu disarankan mengonsumsi sesuatu yang digunakan terasa dingin. Selain itu, ada banyak rempah rumahan yang mana bisa saja jadi obat sakit ternggorokan.

Mengutip dari Times of India, Kamis (1/2/2024), berikut ini cara rumahan untuk mengatasi radang tenggorokan.

Cara mengatasi sakit tenggorokan

1. Menghisap es batu

Mengisap es batu atau es loli dapat menenangkan juga menghidrasi. Menurut pakar kesehatan, es loli dapat menjadi penyembuhan yang tersebut baik untuk sakit tenggorokan oleh sebab itu miliki efek mendinginkan lokal pada jaringan yang dimaksud meradang. Es pop menurunkan suhu ujung saraf pada tenggorokan, sehingga mengempiskan sinyal rasa sakit.

2. Berkumur dengan air garam

Berkumur dengan air garam hangat juga dapat membantu menurunkan peradangan. Namun, hal ini tiada dianjurkan untuk anak-anak. Untuk memproduksi obat kumur sendiri, larutkan setengah sendok teh garam ke di segelas air matang hangat atau setengah dingin. Berkumurlah dengan larutan yang dimaksud serta keluarkan. Ulangi sesuai kebutuhan.

3. Susu kunyit

Kunyit adalah pencegah oksidasi kuat juga memiliki kekuatan untuk melawan banyak infeksi serius. Untuk sakit tenggorokan, Anda bisa jadi minum susu kunyit sebelum tidur. Hal ini juga disebut ramuan emas. Jika Anda cenderung kembung lantaran mengonsumsi susu pada waktu malam hari, Anda mengonsumsinya pada total yang tersebut lebih tinggi sedikit atau pada waktu lain di tempat siang hari. Pastikan Anda juga menambahkan sejumput bubuk kunyit ke pada secangkir susu. Menambahkan sedikit bubuk lada hitam dapat meningkatkan faedah kunyit bagi kesehatan.

4. Tarik napas pada bawah uap

Menghirup uap melibatkan menghirup uap air yang digunakan membantu membuka saluran hidung Anda. Lingkungan hangat serta lembab mengencerkan lendir yang tersebut tersumbat juga lengket dalam saluran hidung, tenggorokan, dan juga paru-paru. Pastikan Anda menyimpan bejana air panas atau penghirup uap listrik pada permukaan keras yang mana tepat seperti meja. Berhati-hatilah dengan prosesnya, jikalau tidak, ada risiko cedera akibat air panas.

5. Teh jahe

Teh jahe panas adalah obat rumahan yang populer kemudian efektif untuk mengobati sakit tenggorokan. Ini adalah menenangkan tenggorokan yang dimaksud meradang. Anda dapat merebus jahe pada air lalu meminumnya seteguk demi seteguk. Anda juga dapat merebus jahe dengan air sebelum menambahkan daun teh juga susu ke di chai sehari-hari Anda.

6. Jus jahe madu

Berdasarkan penelitian, jahe mungkin saja mempunyai efek antimikroba yang lebih besar kuat bila dikombinasikan dengan madu, yang juga mempunyai sifat antimikroba. Pertama, parut jahe lalu tekan dengan sendok untuk memeras semua sarinya. Tambahkan satu sendok teh madu ke pada jus ini, campur lalu minum. Meminumnya dapat membantu meredakan radang tenggorokan.

7. Istirahat

Istirahat yang cukup sangat penting untuk pemulihan yang digunakan tepat. Tidur membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Kurang tidur dapat menurunkan kadar sel darah putih di tubuh, yang dimaksud dibutuhkan untuk melawan infeksi faktor sakit tenggorokan.

Meskipun penyembuhan rumahan dapat membantu meringankan gejala, penting untuk berkonsultasi dengan dokter jikalau Anda mengalami gejala baru, khususnya jikalau gejala yang disebutkan berlangsung lebih banyak dari seminggu.

(*)

Berita Lainnya Faktapers di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *