NTTInfo TNI

Jenderal Bintang Satu Akan Bina Joni ‘Pemanjat Tiang Bendera’ Hingga Lolos Masuk TNI

9
×

Jenderal Bintang Satu Akan Bina Joni ‘Pemanjat Tiang Bendera’ Hingga Lolos Masuk TNI

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id- Dengan pembinaan Jenderal Bintang Satu,  Joni ‘Pemanjat Tiang Bendera’ akan lolos Masuk TNI

Adapun pembinaan yang akan diberikan berupa terapi khusus. Sehingga bisa meningkatkan tinggi badannya beberapa centimeter sehingga kelak bisa lolos masuk TNI.

Kemudian Yohanes Ande Kalla atau Joni si bocah merah putih akhirnya bertemu Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Joao Xavier Barreto Nunes. Pertemuan ini seiring dengan viral kabar Joni tak lolos seleksi prajurit TNI.

Pascapertemuan itu, Brigjen TNI Joao Xavier bersedia membina Joni agar lolos seleksi.

“Saya akan bina dia, saya akan mempersiapkan dia nanti kemudian kita tanya dia, dia mau tes di mana, kan kita ada Bintara, ada Tamtama dan ada Wamil, nah kalau mau Wamil kita akan arahkan ke Universitas Pertahanan Atambua, nanti akan kita arahkan,” katanya usai bertemu Joni di Kupang. Demikian dikutip dari Antara, Rabu (7/8/2024).

Akan tetapi, lanjutnya, jika Joni tidak lolos tes Bintara karena tinggi badan, maka Joni akan disiapkan untuk mengikuti tes di universitas pertahanan melalui jalur khusus untuk tes kejuruan atau keahlian pada akhir Agustus 2024.

Menurut dia, untuk menjadi tentara tidak perlu lagi harus berada di medan perang. Misalnya bagian kejuruan lainnya.

Sementara itu Joni, mengaku akan mempersiapkan diri untuk mengikuti tes masuk TNI berikutnya di Unhan nanti. Demi mewujudkan cita-citanya, dia siap melakukan segala yang bisa diusahakan

“Saya yang penting menjadi tentara, nanti saya akan mempersiapkan diri lebih baik lagi, sebagai persiapan untuk tes masuk nanti,” tekadnya.

“Saya akan bina dia, saya akan mempersiapkan dia nanti kemudian kita tanya dia, dia mau tes di mana, kan kita ada Bintara, ada Tamtama dan ada Wamil, nah kalau mau Wamil kita akan arahkan ke Universitas Pertahanan Atambua, nanti akan kita arahkan,” katanya usai bertemu Joni di Kupang. Demikian dikutip dari Antara, Rabu (7/8/2024).

[]