Nasional

Ini Pembagian 4 Gedung Kemenko Kabinet Prabowo-Gibran di IKN 

11
×

Ini Pembagian 4 Gedung Kemenko Kabinet Prabowo-Gibran di IKN 

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Pembangunan 4 gedung Kemenko Kabinet Prabowo-Gibran di Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi salah satu prioritas utama pemerintah yang direncanakan rampung pada akhir tahun 2024.

Proyek ini mencakup empat gedung, yang masing-masing akan menampung kementerian yang berbeda, yaitu Gedung Kemenko 1, Gedung Kemenko 2, Gedung Kemenko 3, dan Gedung Kemenko 4. Setiap gedung dirancang dengan arsitektur modern dan dilengkapi dengan empat tower, sehingga kompleks kantor Kemenko secara keseluruhan akan terdiri dari 16 tower. Rancangan ini tidak hanya mencerminkan efisiensi ruang tetapi juga estetika yang menyatu dengan lingkungan IKN yang berkelanjutan.

Gedung Kemenko 1 akan difungsikan untuk Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, yang bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya laut dan investasi strategis di sektor maritim. Gedung Kemenko 2 akan menjadi pusat kegiatan Kemenko Bidang Perekonomian, yang fokus pada kebijakan ekonomi nasional dan pengembangan sektor-sektor vital.

Sementara itu, Gedung Kemenko 3 akan diisi oleh Kemenko Bidang Politik, Hukum, dan HAM, yang berperan penting dalam menjaga stabilitas politik dan penegakan hukum di Indonesia. Terakhir, Gedung Kemenko 4 akan menjadi rumah bagi Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, yang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memajukan kebudayaan bangsa.

Pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), telah ditentukan secara jelas pembagian kementerian yang akan menghuni masing-masing gedung. Hal ini diharapkan dapat memfasilitasi kolaborasi antar kementerian dalam melaksanakan program-program pembangunan. Dan dengan berakhirnya masa pemerintahan Jokowi, dimulainya kepemimpinan Prabowo Subianto, sejumlah perubahan penting mulai diterapkan.

Presiden Prabowo telah melantik para menteri dan wakil menteri dalam Kabinet Merah Putih pada hari Senin, 21 Oktober 2024. Dalam kabinet yang baru ini, Prabowo menetapkan susunan kementerian yang lebih terfokus dan adaptif untuk menghadapi tantangan masa depan.

[]